"Kita akan melihat persentase berapa banyak sebetulnya barang impor ilegal dan legal yang dijual di pasar hingga aktor dan negara asal impor tersebut," katanya.
"Komponen sektor ritel adalah 12%, padahal kita tahu kalau mal di Indonesia lebih baik dari berbagai mal di global termasuk di San Francisco," kata Airlangga.