Mobil seharga miliaran rupiah itu menggunakan pelat nomor khusus dengan kode ZZH. Padahal, pelat ZZ hanya untuk kendaraan dinas, bukan kendaraan pribadi.
Sejumlah alat peraga kampanye (APK) dipasang dengan cara dipaku di tembok Keraton Solo. Begini respons salah satu kerabat keraton dan Ketua Bawaslu Solo.