Keluarga korban Tragedi Kanjuruhan kecewa dengan restitusi Rp 10 juta dari LPSK, merasa tidak adil dan menuntut keadilan lebih lanjut. Perjuangan belum usai.
DPRD Mataram soroti bansos tidak tepat sasaran. Warga miskin kesulitan mendaftar PKH, sementara yang mampu justru terdaftar. Dinsos beri solusi pendaftaran.
Pria di Palembang, bernama Dwi Anton Wijaya (20) tewas di tengah area sawah. Korban diduga tewas tersentrum mesinnya sendiri saat sedang berburu belut.