Presiden ke-5 Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri mengkritik rencana pembangunan komando daerah militer di setiap provinsi. Dahnil menjawab kritik itu.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memutasi 130 perwira tinggi TNI yang terdiri dari Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara (AU).