Cuaca Ekstrem Bikin Atap Mudah Rusak, Ini Solusi dari Ahlinya!

Cuaca Ekstrem Bikin Atap Mudah Rusak, Ini Solusi dari Ahlinya!

Wildan Alghofari - detikProperti
Jumat, 24 Okt 2025 19:15 WIB
Ilustrasi genteng
Ilustrasi (Foto: Unsplash/Willy the Wizard)
Jakarta -

Beberapa hari terakhir, hujan deras disertai angin kencang mulai mengguyur Jakarta secara tiba-tiba. Padahal, sebelumnya cuaca tampak cerah tanpa adanya pertanda akan turun hujan.

Kondisi ini terjadi sejak itu Rabu (22/10/2025) kemarin. Hujan deras disertai angin dan petir terjadi secara merata hampir di seluruh wilayah Jakarta. Kondisi tersebut menjadi pengingat penting untuk segera melakukan perawatan atap rumah, agar rumah terhindar dari permasalahan atap.

Kontraktor dari Rebwild Construction, Wildan, menjelaskan kebocoran menjadi masalah yang paling sering terjadi saat musim hujan. Hal ini umumnya disebabkan oleh penutup atap yang mulai rusak atau karena cuaca ekstrem seperti hujan deras dan angin kencang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk atap rumah pasti yang umumnya itu terjadinya kebocoran rumah, baik dari penutup atapnya atau memang karena kejadian-kejadian luar biasa seperti hujan beserta angin kencang ataupun badai," kata Wildan kepada detikProperti, Kamis (23/10/2025).

Atap adalah pertahanan utama terhadap cuaca ekstrem dan tanpa perawatan yang tepat, kerusakan seperti kebocoran bisa datang tiba-tiba. Karena itu, penting bagi pemilik rumah untuk segera memastikan kondisi atap rumah dalam keadaan sehat.

ADVERTISEMENT

Tanda-tanda Awal Atap Mulai Bermasalah

Setiap jenis atap memiliki karakteristik dan tingkat ketahanannya masing-masing, sehingga cukup sulit menentukan jenis atap yang paling rentan rusak saat musim hujan. Namun, secara umum, atap yang sudah berusia lama, memiliki sambungan yang longgar, atau dipasang tanpa perhitungan kemiringan yang tepat cenderung lebih mudah mengalami kebocoran.

Berikut beberapa tanda yang menunjukkan atap rumah mulai mengalami masalah.

  • Adanya cahaya matahari yang masuk melalui atap (lubang kecil atau sambungan yang renggang)
  • Plafon menjadi basah atau muncul noda air di langit-langit
  • Suara tetesan air saat hujan deras
  • Talang atau pipa pembuangan air atap rusak atau kotor
  • Rangka atap mulai terlihat lemah atau sambungan reng dan kaso longgar

Langkah Perawatan Atap Sebelum Musim Hujan

Melakukan persiapan sebelum hujan deras menjadi langkah penting untuk mencegah kerusakan yang lebih parah. Dengan perawatan sejak awal, risiko kebocoran atau kerusakan atap bisa diminimalkan.

Berikut langkah-langkah perawatan yang dapat diterapkan.

1. Lakukan Pemeriksaan Atap Secara Menyeluruh

Pemeriksaan dapat dilakukan dengan mengamati kondisi atap secara langsung dari dalam rumah. Jika tampak celah atau lubang kecil yang masih ditembus cahaya matahari, hal itu menandakan adanya potensi kebocoran yang dapat menimbulkan masalah saat hujan turun.

"Pengecekan disini bisa dilakukan dengan melihat langsung kondisi atap, jika ada lubang-lubang yang cahaya mataharinya masuk, bisa dipastikan itu akan menjadi sumber kebocoran di kemudian hari," ujarnya.

2. Bersihkan Saluran Air di Sekitar Atap

Menjaga kebersihan talang dan pipa pembuangan air sangat penting agar aliran air hujan tetap lancar. Daun kering, debu, atau kotoran yang menumpuk bisa menyumbat saluran air dan menyebabkan genangan, bahkan kebocoran di area atap. Dengan membersihkannya secara rutin, risiko kerusakan akibat air yang meluap dapat diminimalisir.

3. Periksa Lapisan Waterproofing pada Atap

Lapisan waterproofing berfungsi melindungi atap dari rembesan air hujan, terutama pada area datar atau balkon. Jika lapisan ini mulai mengelupas, air dapat meresap ke struktur bangunan dan menimbulkan kebocoran.

4. Pastikan Ventilasi Atap Berfungsi dengan Baik

Ventilasi atap berperan penting dalam mengatur sirkulasi udara agar panas dan kelembaban tidak terperangkap. Jika kelembaban dibiarkan tinggi, material atap dapat cepat lapuk, berjamur, dan kehilangan kekuatannya.

5. Periksa Kondisi Rangka Atap Secara Berkala

Rangka atap seperti kaso, reng, dan sambungan memiliki peran penting dalam menopang seluruh struktur atap. Jika rumah sudah berumur atau belum pernah diperiksa selama beberapa tahun, bagian ini rentan mengalami pelapukan, karat, atau kelonggaran sambungan.

Langkah yang Harus Dilakukan Jika Sudah Terjadi Kebocoran Atap

Jika kebocoran sudah terjadi, tindakan cepat sangat diperlukan untuk mencegah kerusakan yang lebih luas. Langkah awal yang bisa dilakukan adalah membuat perbaikan sementara guna menahan masuknya air ke dalam rumah.

Tindakan yang dapat dilakukan adalah dengan menutup bagian yang bocor menggunakan bahan pelapis anti air seperti waterproofing sejenis Aquaproof. Setelah kondisi lebih aman, sebaiknya segera menghubungi kontraktor atap atau tukang berpengalaman untuk memeriksa kondisi rangka, sambungan, serta area sekitar kebocoran agar perbaikan dapat dilakukan secara menyeluruh dan tahan lama.

"Segera perbaiki (atap rumah) dengan mengaplikasikan waterproofing sejenis Aquaproof. Panggil kontraktor atap atau tukang berpengalaman untuk evaluasi lebih lanjut kondisi rangka dan sambungan," ucapnya.

Upaya agar Rumah Tetap Aman dan Nyaman Menghadapi Musim Hujan

Untuk menjaga kenyamanan dan keamanan rumah selama musim hujan, berikut beberapa cara yang dapat dilakukan.

  • Lakukan pengecekan berkala terhadap kondisi atap setiap 3 bulan sekali atau 6 bulan sekali agar bisa mengantisipasi kerusakan atap
  • Pilih material atap dan waterproofing yang berkualitas, serta pastikan kontraktor yang digunakan berpengalaman
  • Pastikan sistem drainase rumah seperti talang dan pipa pembuangan, selalu bersih dan berfungsi agar air hujan bisa mengalir dengan baik
  • Waspadai kondisi cuaca ekstrem, hujan deras disertai angin bisa menyebabkan atap lebih mudah rusak

Perawatan atap sebaiknya tidak ditunda mengingat musim hujan sudah mulai tiba. Selain kebocoran, berbagai faktor seperti tumpukan ranting pohon, kotoran, dan lumut yang menempel pada genteng juga dapat menyebabkan kerusakan. Dengan melakukan pembersihan rutin, memeriksa kondisi atap, serta memperbaiki bagian yang bermasalah sejak awal, rumah akan tetap aman selama musim hujan berlangsung.

Itulah beberapa tips perawatan atap rumah sebelum dan saat musim hujan agar terbebas dari kebocoran. Semoga bermanfaat!

(das/das)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads