Jangan Disedot! Ini 4 Hal yang Sebaiknya Dijauhi Vacuum Cleaner

Jangan Disedot! Ini 4 Hal yang Sebaiknya Dijauhi Vacuum Cleaner

Danang Sugianto - detikProperti
Rabu, 09 Jul 2025 09:30 WIB
Suction grey carpet cleaning with vacuum cleaner
Ilustrasi vacuum cleaner (Foto: Ilustrasi/thinkstock)
Jakarta -

Penyedot debu sering jadi andalan saat bersih-bersih rumah. Praktis, cepat, dan bisa mengangkat kotoran sampai ke sudut-sudut sempit. Tapi, tahukah kamu? Tidak semua jenis kotoran bisa dibersihkan dengan vacuum cleaner. Salah-salah, justru bisa merusak mesinnya!

Dilansir dari The Spruce, ada empat jenis benda yang sebaiknya tidak dibersihkan menggunakan penyedot debu. Berikut penjelasannya:

1. Pecahan Kaca

Saat barang pecah belah seperti gelas atau piring jatuh, biasanya akan meninggalkan serpihan kecil yang tajam. Jangan sedot pakai vacuum ya! Pecahan kaca bisa merusak bagian dalam mesin bahkan sampai merobek kantong debunya. Lebih aman gunakan sapu dan pengki, lalu bersihkan sisa halusnya dengan kain mikrofiber.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

2. Rambut atau Bulu Hewan

Memang menyebalkan kalau lantai penuh rambut atau bulu hewan. Tapi menyedotnya bisa membuat mesin cepat rusak! Rambut cenderung menyumbat komponen dalam penyedot debu, menurunkan daya hisap, dan bikin mesin cepat panas.

3. Tumpahan Cairan

Vacuum cleaner standar tidak didesain untuk menyedot cairan. Air bisa merusak komponen listrik di dalamnya, bahkan memicu tumbuhnya jamur dan bau tak sedap. Gunakan tisu atau kain lap untuk mengeringkannya terlebih dahulu.

ADVERTISEMENT

4. Tanah atau Debu Pot

Tanah yang tercecer saat menyiram tanaman jangan langsung disedot, ya. Bisa jadi ada kerikil kecil di dalamnya yang berpotensi merusak filter atau kipas vacuum. Lebih aman dibersihkan secara manual dengan sapu.

Selalu baca petunjuk penggunaan alat elektronik di rumah. Gunakan vacuum cleaner sesuai fungsinya agar lebih awet dan tidak cepat rusak.

(das/das)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads