Inspirasi Pagar Rumah Minimalis: Ayun vs Geser, Mana yang Lebih Efisien?

Inspirasi Pagar Rumah Minimalis: Ayun vs Geser, Mana yang Lebih Efisien?

Danica Adhitiawarman - detikProperti
Rabu, 25 Jun 2025 15:10 WIB
Ilustrasi pagar rumah.
Pagar Foto: Adobe Stock
Jakarta -

Tampak depan rumah sering kali dilengkapi dengan pagar untuk menjaga privasi dan keamanan penghuninya. Jenis-jenis pagar bisa dibedakan berdasarkan cara membukanya, seperti pagar ayun dan pagar geser.

Pemilik rumah bisa memilih tipe pagar sesuai preferensi dan kebutuhan. Tentunya, kedua jenis pagar tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan.

Apa saja kelebihan dan kekurangan pagar ayun dan pagar besi? Pemilik dapat menentukan tipe pagar yang paling cocok dari penjelasan berikut ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pagar Ayun

Pagar ayun/Automated GatesPagar ayun/Automated Gates Foto: Pagar ayun/Automated Gates

Dilansir dari Fleurs et Bouquets, pagar ayun dibuka selayaknya cara kerja pintu biasa. Terdapat sejenis ayun pada bagian sisi gerbang, sehingga gerbang dapat dibuka ke arah luar atau ke arah.

Kelebihan

  • Cocok untuk rumah dengan lahan luas karena mekanisme pagar ayun diayun saat dibuka atau ditutup.
  • Biaya pemasangan lebih murah daripada pagar geser karena tidak butuh roda dan jalur rel.
  • Perawatan lebih mudah karena tidak ada roda dan jalur rel. Cukup memberi pelumas pada ayun agar tidak berkarat.

Kekurangan

  • Bagian bawah pagar rawan rusak karena gesekan dengan permukaan lantai karena sering diayun.
  • Memakan banyak ruang ketika dibuka tutup, sehingga tidak cocok untuk rumah dengan lahan yang terbatas.

Pagar Geser

Pagar Rumah MinimalisPagar Geser Foto: Istimewa

Dikutip dari Creative Door, pagar geser mempunyai roda di bagian bawahnya. Cara bukanya dengan meluncur pagar di sepanjang jalur rel.

ADVERTISEMENT

Kelebihan

  • Pemasangan pagar lebih mudah.
  • Bagian bawah gerbang lebih awet karena menggunakan rel dan roda khusus sehingga minim terjadi gesekan.
  • Mudah buka tutup pagar tanpa melewati bagian tanah yang menonjol tajam.
  • Tidak butuh banyak ruang untuk membuka ataupun menutup gerbang, sehingga cocok untuk rumah di dekat jalan raya.

Kekurangan

  • Pemasangan lebih mahal karena pagar geser perlu pemasangan komponen tambahan dibandingkan gerbang ayun.
  • Terkadang muncul suara desis saat buka tutup gerbang karena melewati pijakan rel. Oleh karena itu, perlu rutin melumasi bagian bawah gerbang dan bagian roda dan rel gerbang.

Itulah penjelasan seputar pagar ayun dan pagar geser. Bagaimana, sudah tahu mau pasang jenis pagar yang mana?

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini

(dhw/das)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads