Setelah makan daging dan ikan, salah satu yang dikhawatirkan adalah piring yang digunakan jadi berbau amis. Bahkan setelah dicuci bersih, bau amis tersebut masih bisa tercium.
Menurut Housewife How To's Do Home Better, penyebab piring berbau amis setelah dicuci adalah penggunaan spons dan sabun cuci piring yang jarang diganti. Alhasil, piring bukan jadi bersih, melainkan jadi terkontaminasi bakteri.
Kemudian, bisa juga dikarenakan proses pengeringannya yang tidak tepat. Ada beberapa jenis piring yang tidak bisa cepat kering, biasanya yang terbuat dari plastik yang permukaannya licin sehingga apabila cara pengeringannya salah, piring tersebut menjadi lembap. Pengeringannya yang salah adalah setelah dicuci diletakkan di tempat tertutup tanpa dikeringkan dengan kain bersih atau tisu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lantas, bagaimana cara mengatasi piring yang berbau amis setelah dicuci?
Dilansir Cleanpedia, untuk menghilangkan bau amis, saat mencuci piring bisa menambah bahan-bahan lain yang memang ampuh menghilangkan bau-bau tak sadap. Kira-kira apa saja? Berikut detikcom rangkum.
1. Lemon
![]() |
Banyak produk cairan pembersih piring menggunakan ekstrak lemon karena selain wanginya yang khas, tingkat keasaman pada lemon terbukti dapat menghilangkan lemak dan noda membandel, terutama minyak.
2. Air Panas
Untuk menghilangkan minyak dan lemak dan sisa daging, sebaiknya piring direndam di air panas atau hangat. Namun, tidak perlu terlalu lama, kemudian cuci seperti biasa. Kemudian, cuci piring dengan sabun cuci piring dan bilas dengan air biasa.
3. Cuka Putih
![]() |
Cuka sudah terkenal bisa menghilangkan segala jenis noda, salah satunya noda lemak. Selain itu, cuka juga bersifat anti bakteri sehingga piring dipastikan tidak akan berbau amis setelah dicuci. Cara menggunakannya cukup dengan mencampurkan air dan cuka lalu gosok piring hingga bersih, kemudian bilas.
Itulah bahan-bahan yang bisa menghilangkan bau amis. Semoga bermanfaat!
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(aqi/abr)