Atap Bocor Setiap Musim Hujan Meski Sudah Sering Ditambal, Ini Biang Keroknya

Atap Bocor Setiap Musim Hujan Meski Sudah Sering Ditambal, Ini Biang Keroknya

Danica Adhitiawarman - detikProperti
Minggu, 17 Nov 2024 10:45 WIB
Ilustrasi atap kayu atau wood shingles
Atap Bocor Meski Sudah Ditambal Foto: Getty Images/iStockphoto/benedek
Jakarta -

Saat musim hujan tiba, masalah yang sering terjadi di rumah adalah atap bocor. Hal ini pastinya sangat mengganggu karena bikin isi rumah basah.

Masalah atap bocor nggak bisa dibiarkan, karena lama-lama kelembapan dari air dapat merusak bangunan rumah. Namun, meski sudah ditambal atau diperbaiki, atap masih saja bocor.

Kenapa bisa begitu ya? Simak penjelasan atap bocor meski sudah sering ditambal berikut ini, dikutip dari RGB Constructions.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alasan Atap Bocor Meski Sudah Ditambal

Inilah penyebab atap masih bocor setelah diperbaiki. Kamu memeriksa penyebab-penyebab berikut ini untuk menentukan biang kerok atap bocor di rumah.

1. Robekan atau Lubang Genteng

Mungkin atap rumah kamu masih bocor karena ada robekan atau lubang tersembunyi pada genteng. Kamu harus mengecek kerusakan pada genteng di area bocor.

ADVERTISEMENT

2. Kesalahan Diagnosis Kebocoran

Selain itu, bisa jadi ada kesalahan diagnosis kebocoran awal. Mungkin ada kebocoran lain di sekitar atap, sehingga kamu mengira atap masih bocor setelah diperbaiki.

Kamu perlu melakukan banyak penyelidikan untuk menemukan setiap kerusakan pada sistem atap. Air bisa berasal dari suatu tempat yang tidak terkait dengan atap, misalkan dinding dan talang air.

3. Kualitas Material dan Jasa Perbaikan

Saat memperbaiki atap, sebaiknya pertimbangkan untuk memilih material bangunan dan jasa yang berkualitas. Kemungkinan kualitas bahan yang digunakan kurang kuat menahan terpaan hujan deras di musim hujan. Lalu, perbaikan oleh orang yang kurang tepat bisa mempengaruhi kualitas perbaikan.

4. Pergeseran Fondasi Rumah

Saat rumah sudah tua, bisa jadi fondasi bangunan sudah bergeser karena pergerakan tanah. Hal ini memberi tekanan pada atap, sehingga dapat menyebabkan komponen rumah retak.

Pergeseran seperti ini membuat perbaikan yang sudah dilakukan kembali rusak. Kebocoran atap pun dapat terjadi karena gerakan seperti ini.

Itulah beberapa alasan atap bocor meski sudah sering ditambah. Semoga membantu!

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini

(dhw/das)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads