Semut merupakan serangga yang sering ditemukan di rumah. Keberadaannya cukup mengganggu penghuni rumah karena bisa saja menggigit bagian tubuh maupun mengerubungi makanan.
Salah satu penyebab utama masuknya semut ke rumah karena ada sisa makanan atau remah-remah yang tidak dibersihkan. Selain itu, sampah yang berceceran juga bisa mengundang semut maupun serangga lainnya.
"Rumah yang banyak celah seperti mengundang semut untuk pesta pora, apalagi jika kondisi rumah tidak bersih. Tutup rapat setiap celah, seperti celah di jendela, pintu, lantai, dan retakan dinding. Ini bisa jadi pintu masuk potensial bagi semut, pastikan semuanya tertutup rapat," ujar Co-CEO dan Co-Founder Gravel, Georgia Ferdwindra Putra dalam keterangannya, dikutip Jumat (28/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut ini beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah semut masuk ke dalam rumah.
1. Jaga Kebersihan
Pastikan tidak ada sisa makanan atau tumpahan minuman yang tertinggal. Cuci piring dan peralatan makan segera setelah digunakan. Simpan makanan dalam wadah tertutup rapat.
2. Tutup Tempat Sampah
Gunakan tempat sampah dengan tutup yang rapat dan buang sampah secara teratur. Tempat sampah yang terbuka bisa menjadi sumber makanan bagi semut.
3. Pakai Kapur Anti-serangga
Buat garis kapur anti serangga di sekitar pintu, jendela, dan area yang sering dilalui semut. Kapur ini bisa menghalangi semut untuk
masuk.
4. Pakai Bahan Alami
Letakkan daun salam, kapur barus, atau bubuk kopi di area yang sering dilalui semut. Bahan-bahan ini dapat mengusir semut secara alami.
Selain itu, kamu juga bisa mencampurkan air dengan cuka putih atau jus lemon, lalu semprotkan di area yang sering dihinggapi semut. Cuka dan lemon memiliki bau yang tidak disukai semut.
5. Panggil Jasa Pengendalian Hama
Jika invasi semut di rumah sudah parah, pertimbangkan untuk menggunakan jasa profesional pengendalian hama.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, semut juga bisa masuk ke dalam rumah melalui celah-celah yang ada. Kondisi rumah yang rapuh, seperti kayu dan kusen yang sudah lapuk maupun lantai retak juga bisa menjadi penyebab semut masuk rumah. Biasanya ini terjadi saat cuaca panas yang membuat semut keluar dari bawah tanah mencari tempat sejuk di dalam rumah dan membangun sarang baru.
Untuk mengatasinya, kamu bisa mengikuti tips berikut ini.
1. Perbaikan Struktur
Pastikan semua retakan di dinding, lantai, dan pondasi rumah diperbaiki. Retakan kecil bisa menjadi jalan masuk bagi semut.
2. Penutupan Celah
Gunakan bahan penyegel yang kuat untuk menutup celah di sekitar jendela, pintu, dan area lain yang rawan. Penyegelan ini dapat mencegah semut dan serangga lain masuk ke dalam rumah.
3. Perawatan Kayu
Semut sering kali bersarang di kayu yang lembab atau rusak. Pastikan kayu di rumah, termasuk kusen dan lantai, dalam kondisi baik dan tidak lembab. Jika perlu, lakukan perawatan kayu secara berkala.
4. Pasang Kawat Kasa pada Ventilasi
Pasang kawat kasa pada lubang ventilasi dan jendela untuk mencegah semut masuk. Pastikan kawat kasa terpasang dengan baik dan tidak ada lubang kecil yang bisa dimanfaatkan semut.
5. Sistem Drainase yang Baik
Pastikan rumah memiliki sistem drainase yang baik untuk mencegah penumpukan air di sekitar rumah. Genangan air dapat menarik semut dan serangga lainnya.
Menurut Co-Founder dan Co-CEO Gravel, Fredy Yanto, sangat penting untuk melakukan peremajaan pada rumah. Dengan begitu, bukan hanya bisa membasmi semut tetapi juga mencegah adanya masalah di masa depan.
"Penting untuk melakukan peremajaan pada rumah, terutama rumah yang sudah tergolong tua. Dengan melakukan peremajaan, Anda tidak hanya dapat membasmi semut tetapi juga mencegah masalah di masa depan," tuturnya.
(abr/abr)