Memasang karpet di rumah tentu bisa membuat interior terlihat lebih menawan. Karpet hadir dalam beragam desain dan material yang menjadikannya dekorasi yang sering ditemukan di rumah-rumah.
Tak hanya indah, karpet juga memberikan beragam manfaat bagi penghuni rumah, seperti memberikan kenyamanan hingga keamanan. Namun, menggunakan karpet di rumah tidak semudah yang dibayangkan karena malah dapat menimbulkan masalah apabila tidak dirawat dengan benar.
Nah, bagi kamu yang berniat untuk memasang karpet di rumah, sebaiknya melakukan mempertimbangkan dengan matang terlebih dulu. Berikut ini kelebihan dan kekurangan karpet yang perlu kamu ketahui, dikutip dari laman Simply Interiors pada Minggu (14/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kelebihan Menggunakan Karpet di Rumah
1. Memberikan Kenyamanan
Karpet dapat menambah kenyamanan pada interior rumah, baik ditaruh di kamar tidur, ruang tamu, ataupun di area lainnya. Alas pada lantai ini membuat penghuni rumah bisa berjalan maupun duduk di permukaan yang empuk dan hangat.
2. Meningkatkan Keamanan
Meski tampak sederhana, ternyata karpet juga berfungsi untuk meningkatkan keamanan di sekitar rumah. Karpet meningkatkan traksi dan gesekan pada permukaan lantai, sehingga dapat mencegah penghuni rumah tergelincir dan jatuh. Item ini memang cocok dipasang di rumah terutama jika ada anak-anak dan lansia.
3. Menambah Estetika
Tentu saja, keunggulan karpet yang paling penting adalah nilai estetika. Bagaimana tidak? Karpet hadir dalam beragam desain, corak, warna, dan material yang memungkinkan kamu untuk bereksperimen sepuasnya. Kamu bisa mengubah suasana dan tampilan ruangan dengan bantuan karpet saja.
4. Meredam Bising
Siapa sangka, ternyata karpet dapat membantu meredam suara bising. Suara dari televisi, komputer, ponsel, hingga peralatan dapur bisa diredam dengan penggunaan karpet di rumah. Maka, kalau kamu ingin suasana rumah yang lebih tenang, mungkin bisa menambah karpet di sekitar rumah.
Kekurangan Menggunakan Karpet di Rumah
1. Mudah Kotor
Karpet sangat berisiko terkena noda dari tumpahan minuman dan makanan. Selain itu, karpet juga bisa menyimpan kotoran dan debu tidak kasat mata di sela-sela seratnya.
Oleh karena itu, penting sekali membersihkan karpet dengan penyedot debu secara berkala, bahkan idealnya setiap hari. Tak lupa juga membersihkan lantai yang tertutup karpet karena kotoran, debu, maupun serat karpet bisa terakumulasi.
2. Membutuhkan Perawatan
Bukan hanya menyedot debu setiap hari, karpet juga membutuhkan perawatan ekstra lainnya. Dari waktu ke waktu, kamu perlu membersihkan karpet lebih mendalam dengan mencuci di laundry maupun sendiri.
3. Sarang Kuman dan Jamur
Ketika ruangan terlalu lembap, maka kemungkinan akan ada pertumbuhan jamur pada karpet. Karpet memang menjadi tempat yang mudah bersarang jamur, bahkan kuman. Hal ini tentunya bisa mengganggu kesehatan penghuni rumah, maka pastikan untuk menjaga kelembapan di dalam rumah, serta kebersihan karpet.
4. Memicu Alergi
Sering kali partikel-partikel berukuran mikro melekat pada karpet, baik bulu hewan peliharaan, tungau, debu, maupun jamur. Partikel tersebut merupakan alergen aktif, sehingga dapat memicu alergi pada anggota keluarga yang sensitif atau memiliki riwayat alergi. Sebagai langkah pencegahan, sebaiknya rajin membersihkan area karpet.
Itulah kelebihan dan kekurangan karpet yang bisa kamu pertimbangkan sebelum memutuskan untuk menggunakannya di rumah. Semoga bermanfaat!
(dhw/dna)