Kamu tiba-tiba melihat butiran hitam di beberapa sudut rumah dan berbau tidak enak? Itu wujud kotoran tikus. Saat kamu membersihkannya, sebaiknya gunakan tisu atau sarung tangan karena kotoran tikus banyak mengandung virus, bakteri, dan parasit.
Beberapa tikus di dalam kotorannya terdapat sebuah virus bernama hantavirus yang berpotensi mematikan pada manusia. Selain itu, kotoran tikus juga termasuk najis yang bisa mengurangi sahnya ibadah seperti Salat jika berada di ruang ibadah. Kamu perlu membersihkannya terlebih dahulu hingga wujud, bau, dan warnanya hilang.
Mengutip dari Public Health Insider, Rabu (27/3/2024), berikut cara membersihkan kotoran tikus yang aman di rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Buka Ventilasi Ruangan
Tikus menyukai tempat yang lembap, sudut-sudut rumah, dan daerah yang jarang terkena sinar matahari langsung. Sebelum membersihkan kotorannya, pastikan kamu telah membuka ventilasi terdekat setidaknya selama 30 menit, ini untuk mengurangi bau tidak sedang yang tercium.
Jika kamu menemukan di halaman, kamu bisa langsung membersihkannya menggunakan sarung tangan dan menyemprotkan dengan cairan pembersih dan pewangi.
2. Selalu Pakai Sarung Tangan
Namanya kotoran hewan pasti kotor dan telah terkontaminasi dengan virus, bakteri, debu, dan parasit. Maka kamu tidak boleh memegangnya langsung, melainkan harus menggunakan sarung tangan. Jika tidak ada, kamu bisa menggunakan beberapa lapis tisu, kain yang tidak terpakai, atau kertas.
Jika kotoran tikus masih berbau dan berada di tempat yang tertutup, pakai masker agar lebih aman. Setelah selesai, jika kamu memakai sarung tangan kain bukan plastik, jangan lupa untuk mencucinya. Namun jika memakai kertas, tisu atau kain bekas bisa langsung dibuang.
3. Semprotkan Cairan Pembersih
Saat membersihkan kotoran tikus sebaiknya tidak menggunakan penyedot debu atau sapu. Hal ini untuk menghindari debu yang mengandung alergen dan mungkin terkontaminasi menempel pada alat pembersih.
Sebagai gantinya, semprotkan bekas kotoran tikus tadi dengan cairan pemutih dan diamkan selama 10 menit. Kemudian, dengan menggunakan tisu atau kain, bersihkan area yang terkena kotoran tersebut.
Jika kotoran tikus mengenai kain seperti seprai, baju, tempat tidur, jok kursi, gunakan sampo atau deterjen dan rendam dalam air panas.
Cara Cegah Tikus Masuk ke Rumah
Untuk menghindari ada kotoran tikus di rumah, kamu perlu mencegah hewan tersebut masuk ke rumah. Caranya dengan menutup akses masuk ke rumah.
1. Pasang Penghalang di Area Pagar
Saluran air adalah tempat kesukaan mereka. Lubang-lubang selokan di depan rumah adalah rumah sekaligus akses yang paling dekat dengan rumah kita. Mereka bisa masuk melalui sela pagar, lobang selokan di dekat pagar, lubang dinding pagar, atau tanah yang berada di pinggiran dinding.
Maka dari itu, kamu perlu menambahkan penutup seperti kawat atau plastik PVC di sela-sela tersebut agar air tetap dapat lewat tetapi untuk tikus tidak bisa.
2. Biasakan Menutup Pintu yang Rapat
Waktu paling rawan rumah kemasukan tikus adalah malam hari. Gerakan mereka sangat cepat dan area halaman tidak terlalu terang, sehingga tikus mudah masuk ke dalam. Maka jika tidak ada orang yang duduk atau berdiri di dekat pintu sebaiknya pintu langsung ditutup.
3. Tutup Tempat Sampah Saat Malam
Mereka akan masuk ke rumah untuk mencari makanan. Jika mereka berhasil mendapatkan makanan di rumah tersebut, maka dia akan kembali ke tempat yang sama karena hewan ini memiliki ingatan yang bagus.
Tikus yang lolos akan mengincar tempat sampah untuk mencari makanan. Jika kamu memiliki tempat sampah di dalam rumah, saat malam langsung ikat plastik atau tutup tempat sampah tersebut agar tidak mengundang tikus. Lebih baik lagi sebelum malam, tempat sampah sudah bisa dibuang ke luar.
Bukan hanya tempat sampah, tikus juga bisa merusak perabotan dari kayu, plastik, kain, hingga kabel listrik di rumah apabila berhasil masuk ke dalam rumah.
(aqi/aqi)