8 Tips Rawat Tanaman di Rumah saat Musim Hujan

8 Tips Rawat Tanaman di Rumah saat Musim Hujan

Tim detikProperti - detikProperti
Sabtu, 23 Mar 2024 08:30 WIB
flowers in the gardenhttp://s44.radikal.ru/i104/1305/8d/0af9438704bf.jpg
Ilustrasi tanaman Foto: Getty Images/iStockphoto/elenaleonova
Jakarta -

Belakangan ini, musim hujan masih banyak melanda berbagai daerah. Turunnya hujan terkadang menjadi tantangan tersendiri untuk merawat tanaman di rumah.

Untuk memastikan kelestarian dan pertumbuhan tanaman tetap optimal di musim hujan, perlu perhatian khusus dan tindakan preventif. Lalu, bagaimana caranya merawat tanaman saat musim hujan?

Melansir Root Bridges, Sabtu (23/3/2024), berikut adalah beberapa tips praktis yang bisa membantumu merawat tanaman di rumah dengan baik selama musim hujan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Hindari Adanya Genangan Air

Salah satu tantangan utama selama musim hujan adalah genangan air. Ini bisa menyebabkan hilangnya nutrisi tanah dan berdampak buruk pada pertumbuhan tanaman. Pastikan untuk menyediakan sistem drainase yang baik agar air bisa mengalir keluar dari taman.

Tanaman sukulen, sebagai contoh, memerlukan ekstra perhatian karena sering kali menerima air lebih dari yang diperlukan. Setelah hujan berhenti, pastikan untuk taruh tanaman tersebut agar dapat sinar matahari untuk jangka waktu tertentu.

ADVERTISEMENT

2. Sediakan Cahaya Tambahan

Kekurangan cahaya seringkali terjadi selama musim hujan. Untuk tanaman yang sangat bergantung pada sinar matahari, bisa menggunakan sumber cahaya buatan untuk mengatasi kekurangan cahaya.

3. Lindungi Tanaman dari Hujan Lebat

Gunakan penutup berlubang yang tembus cahaya untuk melindungi tanaman dari hujan berlebihan. Penutup berlubang dari plastik, misalnya, bisa memastikan tanaman tetap mendapatkan kelembaban yang diperlukan tanpa membahayakan pertumbuhan mereka.

4. Pangkas Tanaman Secara Rutin

Pangkas tanaman secara teratur menggunakan alat potong yang tepat saat musim hujan. Ini adalah waktu yang tepat bagi tunas baru untuk tumbuh, tetapi pastikan untuk memberikan ruang yang cukup bagi pertumbuhan tersebut. Pemangkasan juga membantu menghindari pertumbuhan tanaman yang tidak diinginkan.

5. Manfaatkan Cacing Tanah dan Pupuk

Jaga kesuburan tanah dengan memanfaatkan cacing tanah dan pupuk organik selama musim hujan. Cacing tanah tidak hanya menjaga tanah tetap aerobik, tetapi juga memastikan air meresap ke dalam tanah. Gunakan pupuk organik yang lambat melepaskan untuk memberikan nutrisi tanaman secara berkelanjutan.

6. Bersihkan Alga yang Tumbuh

Periksa permukaan tanah untuk tumbuhan hijau berlendir yang tumbuh seiring dengan dimulainya musim hujan. Bersihkan alga secara teratur untuk mencegah gangguan terhadap pertumbuhan tanamanmu di rumah.

7. Berikan Dukungan Fisik pada Tanaman yang Rentan

Hindari kerusakan akibat angin kencang dengan memberikan dukungan fisik pada tanaman yang rentan. Kamu bisa mengikatnya pada sebuah kayu agar tanaman tetap berdiri kokoh. Ini sangat penting untuk tanaman yang masih muda dan lambat tumbuh.

8. Cegah Erosi Tanah

Buat penghalang di sekitar tanaman untuk mencegah erosi tanah akibat air hujan. Pastikan penghalang ini tidak menciptakan genangan air yang dapat merugikan pertumbuhan tanaman.

Demikianlah tips merawat tanaman di rumah saat musim hujan. Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu bisa menjaga kesehatan tanaman di rumah dengan baik selama musim hujan. Terapkan langkah-langkah preventif ini untuk memastikan tanaman tetap tumbuh subur dan berbunga meskipun hujan turun dengan deras. Semoga informasinya bermanfaat!

Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke tanya@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar.




(abr/abr)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads