Memiliki rumah tingkat memang menguntungkan dari segi luas. Kamu bisa membuat ruangan baru ke atas sampai 4 lantai apabila penghuninya cukup banyak.
Biasanya yang membangun rumah ke atas adalah bangunan yang tidak memiliki lahan yang luas. Cara satu-satunya untuk mendapatkan rumah yang lapang adalah dengan meninggikan bangunan.
Bangunan 2 lantai misalnya memang terlihat memiliki pencahayaan yang cukup, sirkulasi udara yang baik, dan atap yang tinggi. Sayangnya ada satu masalah pada setiap rumah bertingkat yang dirasakan oleh penghuninya yakni suhu udara yang berbeda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Biasanya lantai 2 akan terasa lebih panas, pengap, dan lembap dibandingkan lantai di bawahnya. Sebenarnya kondisi ini bisa diatasi dengan memasang kipas angin atau AC di setiap ruangan yang digunakan terutama kamar tidur.
Namun keputusan tersebut tentu membuat tagihan listrik rumah membengkak terutama saat malam hari. Bisa dikatakan pemakaian pendingin ruangan bukan langkah penyelesaian final untuk kondisi lantai 2 yang panas ini.
Untuk mengetahui penyelesaian terhadap masalah ini, kamu perlu mengetahui penyebab peningkatan suhu di lantai 2 rumahmu. Mengutip dari situs trane.com pada Kamis (15/2/2024) berikut beberapa alasan lantai 2 rumah bisa terasa pengap dan solusinya.
Peningkatan Suhu
Menurut ilmu fisika biasanya udara panas akan naik ke atas, sedangkan udara dingin justru mengarah ke bawah.
Jika sudah seperti ini, maka cara mengurangi panas di lantai 2 rumah adalah dengan memasang kipas dan pendingin ruangan atau AC. Usahakan untuk mengurangi penggunaan lampu pada ruangan yang jarang digunakan.
Bisa juga dengan memasang tirai di jendela atau balkon pada siang hari. Bahan tirai yang baik menahan panas adalah tirai bambu yang bisa digulung. Tirai ini dapat menghalau sinar matahari langsung masuk ke dalam rumah.
Salah Memilih Jenis Atap
Biasanya bagian atas rumah tidak ditutupi dengan pohon atau tanaman rindang. Saat menggunakan atap yang tidak menyerap panas maka panas tersebut terasa hingga ke dalam rumah.
Jenis atap yang direkomendasikan karena menyerap panas dengan baik diantaranya atap genteng, metal, asbes, keramik, atau beton.
Sirkulasi Udara yang Buruk
Sirkulasi yang baik adalah yang bisa mendukung penyebaran udara sejuk ke seluruh rumah. Salah satu sumber sirkulasi udara bisa berasal dari balkon di lantai 2, tetapi dengan pintu yang terbuka dapat meningkatkan banyaknya debu yang masuk ke dalam rumah.
Jika ingin tetap mendapatkan udara tanpa debu berlebihan bisa memasang pintu jaring yang juga berguna untuk menghalau serangga masuk.
(aqi/aqi)