Meski terdengar meyakinkan, nyatanya masih ada beberapa cara membersihkan rumah yang ternyata cuma mitos.
Meski begitu, mitos ini masih dipercaya dan dilakukan sampai sekarang. Mengutip dari House Beautiful, Rabu (7/2/2024), Alice Shaw-Beckett dari Cleanipedia, sebuah website yang menawarkan informasi mengenai pembersihan rumah, menyanggah beberapa mitos pembersihan yang dipercaya oleh banyak orang.
Berikut beberapa mitos pembersihan rumah di antara ternyata hanya mitos.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Kemoceng Bulu Menghilangkan Debu
Kemoceng bulu sudah lama dikenal sebagai lap pembersih terbaik untuk menghilangkan debu yang menumpuk barang-barang diantaranya furnitur, sofa, dan gorden. Nyatanya, Shawa-Beckett mengatakan kemoceng bulu sebenarnya hanya memindahkan debu ke benda atau area lain serta tidak menyerap debu. Daripada memakai kemoceng bulu, sebaiknya kamu memakai kain lembap yang dapat digunakan kembali atau kain lap mikrofiber untuk membersihkan benda-benda di rumah.
2. Pemutih Membersihkan Segalanya
Di banyak rumah tangga, pemutih adalah bahan pokok untuk pembersihan noda atau kotoran yang berat. Namun, ternyata pemutih tidak efektif membersihkan benda-benda seperti permukaan yang tertutup minyak.
3. Hairspray Bisa Menghilangkan Noda Tinta
Tinta yang terkena pakaian atau furnitur bisa menjadi mimpi buruk. Terdapat mitos jika hairspray dapat mengatasi masalah ini. Namun, hairspray yang tidak mengandung alkohol kurang efektif menghilangkan tinta. Sebaliknya, Shaw-Beckett memperingatkan hairspray dapat menyebabkan noda tambahan yang sulit dihilangkan. Ia menyarankan menggunakan alkohol murni atau sabun tangan antibakteri beralkohol sebagai gantinya.
4. Soda Membersihkan Toilet
Mitos satu ini masih terus dipercaya sampai sekarang. Minuman bersoda dipercaya efektif membersihkan lantai kamar mandi tanpa perlu melakukan penyikatan ekstra. Padahal, tidak. Meski sudah memakai soda, kamu tetap harus menyikat lantai kamar mandi. Jadi, sebaiknya kamu gunakan semprotan disinfektan yang bagus, pembersih toilet cair, dan pemutih.
5. Cuka Pembersih Serbaguna yang Efektif
Cuka memang efektif untuk membersihkan sebagian besar permukaan, tetapi tidak semua barang. Shaw-Beckett memperingatkan bahwa menggunakan cuka pada benda dengan permukaan alami seperti kayu, granit, atau marmer justru dapat merusaknya.
6. Pengharum Ruangan Membantu Membersihkan Udara
Shaw-Beckett mengatakan semua produk pengharum ruangan bekerja menghilangkan bau tak sedap di ruangan dengan cara mengharumkannya, bukan membersihkan udara.
Demikian 6 mitos seputar cara membersihkan rumah yang masih dipercayai hingga sekarang. Semoga bermanfaat!
Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke tanya@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar
(dna/dna)