Terdapat dua jenis bahan yang sering digunakan pada industri pengolahan kayu, yaitu ada triplek dan multiplek. Meskipun keduanya sama-sama terbuat dari kayu yang direkatkan bersama. Namun, ada perbedaan kontras antara keduanya dalam hal struktur, kekuatan, dan pengaplikasiannya.
Sebelum mengambil keputusan untuk memilih triplek atau multiplek untuk jadi bahan konstruksi atau perabotan. Sebaiknya kamu pahami dulu perbedaan keduanya. Melansir dari Gudang Parquet, Senin (30/10/2023), berikut perbedaan triplek dan multiplek beserta harganya.
Mengenal Papan Triplek
Papan triplek, juga dikenal sebagai plywood, merupakan lembaran kayu tipis yang terbuat dari beberapa lapisan kayu yang direkatkan bersama. Umumnya papan triplek terdiri dari tiga lapisan kayu yang saling direkatkan dengan serat-serat kayu yang berlawanan arah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kelebihan
- Lebih awet dan fleksibel
- Tahan terhadap perubahan suhu dan kelembaban
- Cocok dijadikan bahan pembuatan peralatan, konstruksi, lantai, dinding, dan bahkan bahan baku dalam industri kreatif
- Dapat dilapisi dengan bahan seperti laminasi atau cat
- Relatif terjangkau
Kekurangan
- Tidak tahan air secara alami
- Membutuhkan cat pelapis
Mengenal Papan Multiplek
Hampir mirip dengan triplek, multiplek juga merupakan lembaran kayu yang terbuat dari beberapa lapisan kayu yang direkatkan bersama. Namun, perbedaan utamanya terletak pada jumlah lapisan kayu yang digunakan. Multiplek terdiri dari lebih dari tiga lapisan kayu yang saling direkatkan.
Jumlah lapisan kayunya dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan dan spesifikasi yang diinginkan. Misalnya, ada multiplek dengan 5, 7, 9, atau bahkan lebih banyak lapisan kayu. Semakin banyak lapisan kayu yang digunakan, semakin kuat dan stabil papan multiplek tersebut.
Kelebihan
- Lebih kokoh dan tidak mudah hancur
- Lebih tahan terhadap perubahan suhu dan kelembaban
- Fleksibel dan tidak mudah menyusut
- Cocok untuk digunakan dalam proyek-proyek yang membutuhkan daya tahan ekstra, seperti pembuatan kapal, tangki penyimpanan, atau alat transportasi
Kekurangan
- Mudah rusak bila terkena air dalam jangka waktu yang lama
- Membutuhkan cat pelapis tambahan
- Harga lebih tinggi
Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke tanya@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar
(dna/dna)