Listrik di Rumah Sering Byarpet? Cegah Barang Elektronik Rusak Pakai Ini

Pemadaman listrik masih terjadi di Venezuela. Warga pun harus mengantre dan berebut untuk mengisi daya baterai ponsel mereka. — Ilustrasi Listrik Padam (Foto: Reuters)

Jakarta - Agar bisa beroperasi dengan optimal, alat-alat elektronik, seperti televisi, kulkas, mesin cuci, atau AC, membutuhkan tegangan listrik yang stabil. Jika tegangan listrik tidak stabil, alat-alat elektronik tersebut bisa mati-nyala berulang-ulang atau sering disebut byarpet. Nggak mau kan aktivitas kita jadi terhambat?

Selain menghambat aktivitas, listrik di rumah yang sering byarpet bisa menyebabkan alat-alat elektronik menjadi rusak. Oleh karena itu, masalah ini tidak boleh dibiarkan begitu saja. Lantas, bagaimana solusinya?

Untuk mengatasi listrik di rumah sering byarpet, kamu bisa menggunakan stabilizer.

Melansir ilmuteknik.id, Minggu (29/10/2023), stabilizer merupakan perangkat yang berfungsi untuk menyediakan tegangan listrik yang stabil bagi alat-alat elektronik. Dengan stabilizer, potensi kerusakan pada alat-alat elektronik akibat fluktuasi tegangan listrik bisa dicegah.

Dilansir dari listrikdirumah.com, Minggu (29/10/2023), stabilizer bekerja dengan cara menampung sementara daya dan tegangan listrik yang masuk, lalu menyalurkannya sesuai kebutuhan alat-alat elektronik di rumah.

Pada kondisi tegangan listrik yang relatif stabil, kapasitas stabilizer yang sama besar dengan kebutuhan daya dan tegangan listrik pada alat-alat elektronik sudah cukup untuk mencegah listrik di rumah tidak lagi byarpet.

Namun, adakalanya tegangan listrik melonjak tinggi secara tiba-tiba sehingga bisa menyebabkan kerusakan pada stabilizer itu sendiri.

Nah, untuk mencegah hal yang demikian, kamu harus membeli stabilizer yang memiliki kapasitas lebih besar 25% dari kebutuhan daya dan tegangan listrik di rumah.

Berdasarkan teori tersebut, jika kapasitas listrik di rumah adalah 1.300 VA, kapasitas minimal stabilizer yang kamu pasang adalah 1.300 + (1.300 x 25%) = 1.625 VA.

Lalu, di manakah stabilizer dipasang?

Stabilizer dipasang pada jalur kabel yang keluar dari kotak MCB di dalam rumah. Dengan begitu, keluaran daya listrik dari meteran akan mengalir masuk ke MCB di dalam rumah. Lalu, keluaran daya listrik dari MCB akan dialirkan ke stabilizer sebelum kemudian disebarkan ke seluruh rumah.

Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke tanya@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar. (dna/dna)