Jenis material lantai hadir beragam di pasaran. Material lantai yang umum digunakan untuk rumah di antaranya keramik, marmer, dan granit. Mungkin semua terlihat serupa namun tak sama, jadi jangan salah pilih ya!

Jika salah pilih material yang tepat, mungkin kamu akan merasa tak nyaman dalam menginjaknya dan bisa saja merusak konsep rumah kamu. Nah, agar tak salah pilih kamu harus mengenal 3 jenis material berikut yang dikutip dari Mitraruma, Sabtu (28/10/2023).

Kelebihan dan Kekurangan Keramik, Marmer dan Granit

Keramik

Jenis lantai pertama adalah keramik. Keramik terbuat dari tanah liat kering hasil proses pembakaran dan memiliki bentuk tertentu. Material yang satu ini bisa dibilang sangat populer penggunaannya, terutama di Indonesia. Keramik banyak digunakan terutama untuk lantai dan dinding karena pilihan motif yang sangat beragam

Kelebihan Keramik

Punya motif yang bervariasi

Harganya variatif

Tahan lama

Anti air

Mudah dalam perawatan

Kekurangan Keramik

Terkesan dingin dan kaku

Mudah pecah

Mudah tergores

Nat keramik sulit dibersihkan

Marmer

Marmer tercipta dari batu alam yang terbentuk melalui proses kristalisasi alami dalam jangka waktu yang sangat lama. Marmer merupakan hasil tambang yang setiap warna dan coraknya berasal dari proses alami di tempat batu tersebut ditemukan.

Material marmer tak hanya dapat digunakan untuk membuat lantai saja, namun juga pelapis dinding, tangga, hingga eksterior rumah yang memberikan kesan eksklusif. Hal itu tentu karena tampilannya yang mewah dan indah. Marmer juga banyak dipilih sebagai bahan utama konstruksi rumah karena sifatnya yang mudah untuk dibentuk.

Kelebihan Marmer

Banyak variasi

Mudah dalam perawatan dan awet

Dapat digunakan di banyak area rumah

Kekurangan Marmer

Harganya relatif mahal

Permukaannya licin

Pemasangannya cukup sulit

Granit

Sesuai dengan namanya, material utamanya adalah batu granit. Batu punya memiliki permukaan kasar, keras, dan kuat. Pada umumnya, terdapat beberapa pilihan warna batu granit seperti abu-abu, coklat, dan kemerahan. Warna alami ini dibiarkan pada saat batu granit dibentuk menjadi keramik granit.

Kelebihan Granit

Memiliki daya topang yang tinggi

Anti baret dan awet

Tidak kalah eksklusif dengan marmer

Aman bagi penderita alergi

Kekurangan Granit

Rentan terhadap noda dan kotoran

Pilihan variasinya lebih terbatas

Perawatannya cukup sulit

Harganya mahal

Itu dia kelebihan dan kekurangan keramik, marmer dan granit. Semoga bermanfaat!

Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke tanya@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar

Video: Menambang Marmer Paling Berharga di Dunia

Video: Menambang Marmer Paling Berharga di Dunia