Tangki air atau biasa disebut toren digunakan sebagai wadah penampungan air sehingga kebersihannya harus senantiasa dijaga. Nggak mau kan air yang muncul dari keran rumah menjadi kotor dan tidak layak pakai?
Sayangnya, banyak orang justru baru membersihkan dan menguras toren saat keran rumah mampet atau airnya keruh. Hal ini menandakan toren air sudah benar-benar kotor sehingga menyumbat pipa yang menghubungkannya ke keran di rumah.
Hal itu diungkapkan oleh Suratman, pemilik Jasa Kuras Toren kurastoren.com, yang menerima permintaan menguras dan membersihkan toren di wilayah Jabodetabek. Ia mengatakan bahwa mayoritas klien menggunakan jasanya saat air di rumah mereka keruh atau keran mampet.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi cuci toren itu nunggu air keruh atau mampet baru orang order cuci toren rata-rata," ungkap Suratman, pemilik Jasa Kuras Toren kurastoren.com, kepada detikcom, Kamis (26/10/2023).
"Rata-rata yang order itu torennya itu kan sampai nggak dicuci bertahun-tahun, nunggu air nggak ngalir, baru order. Rata-rata kayak gitu masalah mampet, banyak lumut, banyak lumpur di saluran," lanjut Suratman.
Kenapa Toren Air Bisa Kotor?
Kotornya toren ternyata bisa disebabkan oleh pertumbuhan lumut dan endapan lumpur. Tingkat kebersihan air di tempat tinggalmu ternyata bisa memengaruhi kebersihan toren pula. Pertumbuhan lumut terjadi akibat paparan sinar matahari ke air yang ada di dalam toren. Sementara itu, lumpur di dalam toren berasal dari endapan dari kotoran-kotoran yang ada di dalam kandungan air sehingga bisa menyumpat pipa yang menyambungkan toren dengan keran.
"Jadi keran yang mampet karena lumpur itu jadi endapan di toren itu udah penuh, jadi kotoran itu ke instalasi ke keran. Jadi menutup ke pipa," kata Suratman.
Seberapa Sering Toren Air harus dibersihkan dan dikuras?
Membersihkan dan menguras toren harus dilakukan rutin satu sampai dua kali dalam setahun. Hal ini juga bisa berbeda-beda tergantung tingkat kebersihan sumber air di tempat tinggal masing-masing.
"Untuk daerah Jabodetabek, itu minimal setahun sekali. Satu sampai dua kali lah," jelas Suratman.
Proses membersihkan dan menguras toren pun ternyata hanya memakan waktu sekitar 30 menit hingga satu jam. Suratman menyarankan agar kamu mengosongkan toren terlebih dahulu untuk mempersingkat proses membersihkan dan mengurasnya.
"Kalau biasa kita tuh paling lama satu jam, paling cepat 30 menit, tergantung kondisi air, kosong atau penuh pas kita datang. Kosongin dulu itu hampir setengah jam," jelas Suratman.
Biaya Cuci dan Kuras Toren 2023
Biaya membersihkan dan menguras toren air pun ternyata cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp 150 ribu. Biaya ini bahkan dipatok rata untuk semua kapasitas toren air, mulai dari 250 liter hingga 1.000 liter.
"Jasa cuci toren tuh 150 ribu, ukuran 250 sampai 1000 liter," kata Suratman.
Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke tanya@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar.
(dna/dna)