Marmer adalah salah satu jenis batuan alam yang memiliki ciri khas tersendiri. Batu marmer dikenal memiliki harga yang sangat mahal. Penyebab utama harga marmer yang tinggi adalah lamanya proses pembentukannya. Namun, penting untuk diingat bahwa harga marmer bergantung pada jenisnya.

Lalu, apa saja jenis marmer di dunia? Yuk simak ulasannya.

Pengertian Marmer dan Proses Terbentuknya

Dikutip dari artikel berjudul Rekomendasi Pemanfaatan Marmer Berdasarkan Karakteristiknya dalam Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, marmer adalah batuan metamorf hasil dari proses metamorfisme batu gamping.

Proses metamorfisme dipengaruhi oleh suhu dan tekanan yang dapat mengubah tekstur, struktur, dan mineralogi batu gamping. Mineral utama penyusun batu marmer adalah kalsit, dolomit, dan mineral lainnya. Di Indonesia, marmer tersebar luas dengan karakteristik yang beragam. Produksi marmer di Indonesia dapat mencapai 2,5 juta m2/tahun.

Manfaat Batu Marmer

Dikutip dari situs Universitas STEKOM, batu marmer memiliki berbagai manfaat atau kegunaan, antara lain:

Perabotan

Marmer sering digunakan untuk membuat perabotan rumah seperti meja.

Komponen bangunan

Batu marmer sering digunakan sebagai bahan bangunan untuk membuat lantai, jendela, dan kamar mandi.

Bahan baku seni

Selain itu bangunan dan perabotan, marmer juga dapat digunakan untuk membuat patung, piala, papan nama, prasasti, dan sebagainya.

Ciri-ciri Batu Marmer

Dikutip dari Repository UIR, berikut beberapa ciri dari batu marmer:

Struktur batu yang kompak

Marmer memiliki struktur batu yang kuat dan padat

Gugusan kristal

Marmer memiliki gugusan kristal yang berbeda-beda. Mulai dari tekstur halus sampai yang agak kasar

Memiliki kandungan mineral

Umumnya, marmer tersusun atas mineral kalsit dengan beberapa mineral minor seperti mika, klorit, kuarsa, dan silikat lainnya

Punya nilai ekonomi

Harga atau nilai ekonomi dari batu marmer bergantung pada warna dan teksturnya

Jenis Marmer

1. Architectural marble

Architectural marble adalah jenis batuan marmer yang memiliki warna, tekstur, kualitas, dan kekuatan yang bagus. Jenis marmer ini dapat memberikan kesan mewah pada rumah.

Ilustrasi architectural marble. Foto: Getty Images/Suchada Tansirimas

2. Statuary Marble

marmer statario untuk patung Napoleon I. Foto: Osama Shukir Muhammed Amin FRCP(Glasg)/wikimedia commons

Statuary marble adalah salah satu jenis batuan marmer yang berwarna putih bersih dengan tekstur yang bagus. Sama seperti namanya, biasanya jenis marmer ini digunakan sebagai bahan untuk membuat patung.

3. Ornamental marble

Ilustrasi ornamental marble. Foto: Getty Images/Amguy

Ornamental marble adalah jenis batuan marmer yang memiliki warna yang sangat indah. Dikutip dari Repository UIN Satu Tulungagung, jenis marmer ini memiliki warna yang bervariasi.

4. Onyx marble

onyx marble. Foto: Getty Images/dogayusufdokdok

Onyx marble adalah batuan marmer yang berasal dari material-material organik dan kalsit. Jenis marmer ini memiliki banyak pilihan warna mulai dari hijau, merah, dan sebagainya.

Menurut Delta Marble, jenis marmer onyx memiliki sifat tembus cahaya atau transparan. Tingkat transparannya cukup bervariasi, tergantung pada warna, ketebalan, dan permukaannya.

5. Marmer hijau

green marble. Foto: Getty Images/iStockphoto/Anna Bliokh

Marmer hijau adalah batuan pertama yang terlihat seperti marmer. Marmer hijau bukanlah jenis marmer yang asli. Marmer hijau adalah batuan serpentin.

6. Limestone

limestone marble. Foto: Getty Images/hdagli

Limestone merupakan jenis marmer yang berwarna beige ataupun coklat. Umumnya, kamu dapat menemukan marmer ini di danau ataupun lahan bekas danau.

7. Breccia marble

marmer breksi (breccia). Foto: Getty Images/iStockphoto/Wongsakorn Dulyavit

Marmer Breccia memiliki tekstur yang bertekstur kasar dan berbentuk persegi. Jenis batu marmer ini berasal dari Italia. Umumnya warna dari marmer breccia adalah krem.

8. Cipollino marble

marmer cipollino. Foto: MM/wikimedia commons

Marmer Cipollino merupakan batuan marmer yang mengandung banyak mika dan magnesium silikat hidrat. Jenis marmer ini berasal dari daerah Yunani.

9. Ruin marble

ruin marble. Foto: Mirtio/wikimedia commons

Ruin marble adalah jenis batuan marmer yang memiliki tekstur yang halus. Kristal dari jenis marmer ini berbentuk tidak teratur.

10. Shell marble

Shell marble adalah salah satu jenis marmer yang berasal dari fosil-fosil. Hal ini membuat jenis marmer ini menjadi langka. Umumnya, marmer ini berwarna hitam. Marmer ini dapat memberi kesan yang elegan pada rumah.

11. Carrara marble

marmer carrara. Foto: Getty Images/iStockphoto/IlyaAMT

Carrara marble merupakan jenis batu marmer yang memiliki warna putih bersih. Seringkali jenis batu ini digunakan oleh bangsa Yunani dan Romawi sebagai bahan dasar untuk membuat air mancur dan patung.

12. Marmer budidaya

Ilustrasi marmer budidaya. Foto: Getty Images/gerenme

Marmer budidaya adalah marmer yang dibuat oleh manusia atau tidak terbuat secara alami. Marmer ini merupakan kombinasi dari debu marmer dan juga semen.

Demikian penjelasan tentang marmer. Semoga bermanfaat.