Ruang keluarga adalah salah satu ruangan yang ada di dalam sebuah rumah. Ruang keluarga biasanya terletak di bagian depan rumah dan digunakan sebagai tempat berkumpulnya keluarga.
Tahu nggak kalau ruang keluarga memiliki fungsi yang vital bagi penghuninya? Agar fungsinya bisa maksimal, kamu perlu mendesain dan menata ruang keluarga sedemikian rupa agar bisa memberikan kenyamanan bagi para penghuninya.
Kenapa Ruang Keluarga Penting?
Seperti yang telah dijelaskan, ruang keluarga memiliki fungsi yang vital. Memangnya, mengapa ruang keluarga sebegitu penting? Melansir Crafted Beds, Rabu (25/10/2023), ada beberapa alasan ruang keluarga harus tetap ada meskipun kamu jarang di rumah sekali pun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ruang keluarga merupakan tempat berkumpulnya keluarga, bahkan teman. Dengan berkumpul di ruang keluarga yang ditata dengan baik, kamu bisa berbincang dan menghabiskan waktu bersama keluarga serta teman dengan leluasa dan nyaman.
Tak jarang rumah-rumah menggabungkan ruang keluarga dan ruang tamu sekaligus. Dalam kasus ini, ruang keluarga menjadi bagian rumah yang pertama kali dilihat oleh tamu yang berkunjung. Dengan begitu, ruang keluarga menjadi representasi rumah secara keseluruhan sehingga harus ditata dengan baik.
Ruang keluarga termasuk ruangan yang multifungsi. Kamu bisa melakukan berbagai aktivitas di ruangan ini, mulai dari menonton TV, bermain gim, hingga mengobrol bersama keluarga dan teman.
Lantas, bagaimana agar ruang keluarga bisa memberikan kenyamanan bagi para penghuninya dengan optimal?
Secara umum, tidak ada aturan baku dalam menata ruang keluarga. Namun, ada sejumlah tips dari para desainer interior yang bisa kamu ikuti sebagai referensi untuk ruang keluargamu.
Tips Menata Ruang Keluarga
Melansir Real Simple, Rabu (25/10/2023), berikut tips jitu menata ruang keluarga di rumahmu. Catat dan terapkan, ya!
Mulai dengan Titik Fokus
Salah satu aturan pertama yang direkomendasikan oleh para desainer adalah memulai dengan menentukan titik fokus dalam ruang keluarga.
Tamarra Younis dari Union of Art Interiors mengatakan bahwa kamu harus memilih satu titik fokus, seperti TV, meja, atau benda-benda warisan keluarga. Saat kamu sudah menemukannya, susunlah perabotan lainnya mengelilingi titik fokus tersebut.
Jika kamu bingung tentang titik fokus yang tepat, lihat sekeliling ruangan dan perhatikan detail arsitekturalnya, seperti meja yang besar, pintu, atau rak-rak, yang bisa menjadi panduan dalam menentukan titik fokus yang ideal.
Ikuti Aturan 2:3
Sofa seringkali menjadi perabotan paling penting di ruang keluarga. Oleh karena itu, pemilihan ukuran sofa harus diperhatikan dengan serius. Desainer interior Tamara Honey dari House of Honey menyukai aturan 2:3.
"Aturan desain 2:3 menunjukkan bahwa sofa yang kamu miliki harus setara dengan dua per tiga ukuran ruangan," katanya.
Meski begitu, kamu bisa menyesuaikan kembali aturan ini jika ruang keluargamu juga berfungsi sebagai ruang lain, seperti ruang makan atau ruang kerja.
Beri Ruang di Belakang Sofa
Sudah menjadi aturan umum kalau kita sebaiknya tidak menempelkan sofa pada dinding, meskipun aturan ini kurang cocok untuk ruang keluarga yang kecil atau tinggal di apartemen.
Honey mengatakan bahwa perabotan sebaiknya ditempatkan beberapa inci dari dinding, termasuk sofa, terutama jika menghalangi akses ke gorden atau tirai. Honey menyarankan kita untuk menyisakan sekitar 1 meter di belakang sofa untuk akses lalu lalang.
Pertimbangkan Fleksibilitas
Jika kamu memiliki ruang keluarga dengan tata letak besar dan sering menerima tamu, perabotan multifungsi akan memberikan fleksibilitas, terutama saat ingin untuk merapikannya sesuai kebutuhan.
Younis menjelaskan bahwa perabotan multifungsi memberikan banyak pilihan konfigurasi dan bisa dipisahkan jika diperlukan serta diatur ulang. Ini memungkinkan ruang keluarga menjadi lebih fleksibel.
Ukur Sebelum Membeli
Merancang ruang keluarga seringkali menjadi PR tersendiri, terutama berkaitan dengan ukuran. Semua perabotan harus sesuai dengan baik. Oleh karena itu, kamu perlu melakukan pengukuran sebelum membeli perabotan.
Younis mengatakan bahwa mengukur perabotan sebelum membeli sangatlah penting.
"Misalnya, jika kamu ingin sofa tiga dudukan standar dengan meja samping di setiap sisi, ukurlah ukuran dinding di mana kamu ingin menempatkannya dan pastikan semuanya pas dengan sedikit ruang kosong di antara setiap item dan jauh dari dinding sehingga memudahkan penempatannya," jelasnya
Nah, itulah beberapa tips menata ruang keluarga agar semakin nyaman ditempati.
Perlu diingat, setiap orang menghadapi kondisi dan mempunyai standar kenyamanan yang berbeda-beda, maka penting untuk menyesuaikan kembali tips-tips di atas dengan ruang keluarga di rumahmu. Yang terpenting, ruang keluarga harus mencerminkan kebutuhan dan gaya hidup pemiliknya, menciptakan suasana yang nyaman.
Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke tanya@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar.
(dna/dna)