Apakah kamu berminat pasang kanopi di rumah? Jika berminat, terdapat dua jenis atap kanopi yang dapat kamu coba. Ada kanopi spandek dan kanopi alderon. Kedua kanopi ini memang memiliki kualitas baik dan tahan lama.
Namun, jika kamu masih bingung dalam memilih kedua atap kanopi tersebut. Sebaiknya kamu simak artikel ini agar lebih paham perbedaan kanopi spandek dan alderon. Juga beserta kelebihan dan kekurangannya.
Pilih Kanopi Spandek atau Kanopi Alderon?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa itu Kanopi Spandek?
Mengutip dari Kanopi Purwokerto, Selasa (24/10/2023), Kanopi atap spandek merupakan salah satu jenis kanopi yang terbuat dari campuran bahan alumunium dan seng. Beberapa produsen juga menambahkan beberapa bahan tambahan seperti silikon ke dalam campurannya untuk meningkatkan tingkat kelenturan produk atap. Dari komposisi bahan-bahan tersebut maka akan terciptalah produk kanopi atap rumah yang awet, kokoh dan ringan.
Kelebihan
- Daya tahan yang baik dan awet
- Warna yang variatif
- Anti pecah, keropos serta anti rayap
- Pemasangan mudah
- Harganya terjangkau
Kekurangan
- Daya serap panas tinggi
- Bising ketika hujan
Apa itu Kanopi Alderon?
Mengutip dari Jual Kanopi Tralis, Selasa (24/10/2023), Kanopi alderon terbuat dari baja ringan yang kuat. Tak hanya itu, kanopi alderon juga mampu meredam panas lebih baik dari kanopi spandek. Selain itu, kanopi alderon baja ringan juga dapat mendongkrak estetika dari rumah karena bentuknya yang menarik.
Kelebihan
- Ramah lingkungan
- Mudah dibersihkan
- Tidak mudah terbakar
- Kedap suara
- Tahan dengan berbagai cuaca
- Meredam panas
Kekurangan
- Harga relatif mahal
- Pilihan warna yang terbatas, hanya terdapat warna biru dan putih
Berikut kelebihan dan kekurangan dari kanopi spandek dan alderon. Semoga dapat membantu detikers dalam memilih jenis kanopi yang sesuai dengan preferensi dan budget.
Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke tanya@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar
(dna/dna)