Tanaman hidup bisa jadi opsi dekorasi di Kamar tidur. Namun, sebagian orang beranggapan bahwa menaruh tanaman hidup di kamar tidur itu berbahaya.
Loh kok, kenapa bisa berbahaya? Hal ini berbahaya karena karbon dioksida (CO2) yang dihasilkan tanaman pada malam hari, bisa terhirup oleh kamu saat tidur.
Mengutip dari Leaf Envy, Sabtu (21/10/2023), Pada siang hari, tanaman menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen melalui fotosintesis. Namun, pada malam hari, mereka mengganti cara bernafas dengan mengambil oksigen dan melepaskan karbon dioksida, serupa seperti yang dilakukan manusia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jadi, punya tanaman hidup di kamar tidur itu berbahaya? Eitss, ternyata nggak juga. Karena ternyata jumlah karbon dioksida yang dilepaskan oleh tanaman di malam hari itu dalam jumlah sedikit. Alhasil, tidak ada dampak signifikan pada kadar oksigen kamar tidur kamu.
Namun, perlu dicatat ada beberapa jenis tanaman yang terus melepaskan oksigen bahkan pada malam hari. Jadi, kamu nggak semua jenis tanaman yang bisa ditaruh di kamar tidur.
Lalu, tanaman apa saja yang boleh?
Memilih Tanaman yang Tepat untuk Kamar Tidur
Tidak semua tanaman diciptakan sama dalam hal kesesuaiannya untuk kamar tidur Anda. Beberapa lebih cocok daripada yang lain karena karakteristik unik mereka.
Lidah buaya: Aloe Vera juga melepaskan oksigen di malam hari dan telah digadang sebagai kualitas pemurni udara alami.
Lavender: Lavender tidak menghasilkan oksigen di malam hari seperti Aloe Vera, tetapi aromanya dapat membantu meningkatkan tidur dan mengurangi tingkat kecemasan.
Lidah Mertua: Selain ideal untuk dijadikan dekorasi untuk kamar tidur, tanaman satu ini juga membuat udara ruangan menjadi lebih segar dan sehat.
Jadi, bagaimana detikers masih masih takut buat taruh tanaman di kamar tidur ?
Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke tanya@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar.
(zlf/zlf)