- Taksonomi Tanaman Sirih Gading
- Jenis-jenis Tanaman Sirih Gading 1. Sirih gading kuning 2. Sirih gading silver 3. Sirih gading ungu 4. Sirih gading hijau 5. Sirih gading marbel queen 6. Sirih gading philo brazil 7. Sirih gading jade pothos 8. Sirih gading majula pothos 9. Sirih gading cebu blue pothos 10. Sirih gading satin pothos
- Cara Budidaya Tanaman Sirih Gading 1. Pembibitan sirih gading 2. Pemupukan 3. Penyiraman 4. Pengendalian hama 5. Pemeliharaan 6. Pengondisian faktor klimatik
- Sirih Gading Bawa Sial?
Sirih gading merupakan tumbuhan merambat yang menumpang hidup pada tanaman lain, namun tidak menjadi parasit (semi epifit). Tanaman hias ini mudah dipelihara di dalam atau luar rumah, tidak gampang mati, dan punya banyak pilihan jenis.
Tanaman sirih gading cocok buat detikers yang ingin menambah koleksi atau masih coba-coba menanam. Supaya lebih jelas, berikut penjelasan singkat seputar sirih gading.
Yuk simak penjelasan tentang sirih gading.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Taksonomi Tanaman Sirih Gading
Dikutip dari Repository Unpas, tanaman hias sirih gading atau dengan nama lain Epipremnum aureum L. Berikut taksonomi dari tanaman sirih gading:
- Kingdom: Plantae
- Division: Liliopsida
- Subclass: Arecidae
- Order: Arales
- Family: Araceae
- Genus: Epipremnum
- Species: Epipremnum aureum L.
Jenis-jenis Tanaman Sirih Gading
Berikut beberapa jenis tanaman sirih gading:
1. Sirih gading kuning
Sirih gading kuning memiliki warna kuning cerah. Tanaman ini tumbuh di iklim sedang bisa juga di kawasan hutan tropis dan sub-tropis.
2. Sirih gading silver
Sirih gading silver merupakan tanaman yang langka dan sulit untuk ditemukan. Sirih gading silver didominasi dengan warna hijau tua dan perak.
3. Sirih gading ungu
Sirih gading ungu hanya tumbuh di wilayah yang dingin dan lembab. Karena itu, sirih gading ungu lebih cocok ditanam di daerah dataran tinggi.
4. Sirih gading hijau
Sirih gading hijau memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan tanaman satu spesies lainnya. Namun sirih memiliki daun yang lebat berwarna hijau polos.
5. Sirih gading marbel queen
Sirih gading marbel queen memiliki warna daun hijau muda dengan corak berwarna putih. Tanaman ini cocok disimpan di tempat yang terkena cahaya matahari.
6. Sirih gading philo brazil
Sirih gading philo brazil berwarna hijau yang dipadukan dengan warna kuning. Tanaman ini membutuhkan air yang lebih banyak dari jenis sirih gading lainnya.
7. Sirih gading jade pothos
Sirih gading jahe pothos merupakan tanaman sirih yang mudah untuk dirawat. Tanaman ini memiliki daun berbentuk hati dan berwarna hijau gelap.
8. Sirih gading majula pothos
Sirih gading majula pothos memiliki daun dengan gradasi warna putih dan hijau. Tanaman ini cocok ditanam di dalam ruangan karena membutuhkan intensitas cahata yang rendah dan ditanam di dalam air.
9. Sirih gading cebu blue pothos
Tanaman jenis ini memiliki daun yang berbentuk oval. Sirih gading cebu blue pothos membutuhkan intensitas cahaya yang sedang.
10. Sirih gading satin pothos
Sirih gading satin pothos berbentuk menyerupai hati berwarna silver, putih, dan hijau. Tanaman ini membutuhkan cahaya matahari dengan tingkat sedang.
Cara Budidaya Tanaman Sirih Gading
Berikut beberapa cara budidaya tanaman sirih gading:
1. Pembibitan sirih gading
Untuk memulai budidaya, kamu dapat menggunakan metode stek pada batangnya. Setelah itu, tanaman ini dapat ditanam di media tanam air atau tanah. Pastikan bahwa air dan tanah tidak terlalu banyak. Ganti air secara berkala setidaknya dua kali dalam seminggu.
2. Pemupukan
Pemupukan sirih gading dapat dilakukan dengan menggunakan pupuk kompos, sekam bakar, dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1. Pemupukann dilakukan setiap tiga bulan sekali.
3. Penyiraman
Penyiraman dilakukan pada pagi hari setiap hari. Hal ini dilakukan agar tanaman dapat berfotosintesis dengan baik. Jika penyiraman dilakukan pada sore hari, maka tanaman akan menjadi lebih mudah busuk.
4. Pengendalian hama
Hama yang menyerang tanaman ini biasanya adalah kutu putih atau kutu sisik. Untuk membasmi tanaman ini, kamu dapat menggunakan alkohol. Selain itu kamu juga dapat menggunakan semprotan minyak hortikultura ataupun pestisida.
5. Pemeliharaan
Pemeliharaan daun sirih gading cukuplah mudah. Jika daun telah menguning, maka harus segera dipotong. Pemotongan ini dilakukan agar penyakit tidak menyebar. Pemeliharaan dengan cara masih dapat dibilang efektif.
6. Pengondisian faktor klimatik
Sirih gading dapat disimpan pada cahaya yang terang namun tidak panas secara langsung. Hal ini dikarenakan daun tanaman ini mudah kering sehingga terlihat seperti terbakar. Suhu optimal untuk sirih gading adalah 18-29,4 derajat Celcius di tempat teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung.
Sirih Gading Bawa Sial?
Tanaman sirih gading sebetulnya cocok ditanam di dalam (indoor) dan luar rumah (outdoor). Namun beberapa literatur menyebut tanaman ini pembawa sial karena menyerap energi positif pemilik rumah. Karena itu, sirih gading disarankan ditanam di luar rumah.
Terkait hal ini tentunya dikembalikan lagi pada kepercayaan dan keyakinan detikers. Jika ingin menanam sirih gading di luar rumah, jangan lupa memberinya naungan dengan paranet atau ditanam di bawah pohon yang lebih tinggi. Pemberian naungan mencegah warna daun sirih gading menjadi kekuningan seperti terbakar.
Selain itu, jangan lupa menyiram sirih gading secara teratur dan memberinya pupuk. Daun yang sudah kering bisa langsung dipetik dan dibuang supaya tidak menghalangi pertumbuhan daun sirih gading yang lain. Semoga tulisan ini bermanfaat ya detikers.
(row/row)