7 Ide Desain Interior Skandinavia yang Minimalis tapi Estetis

Jakarta - Rumah dengan interior Skandinavia identik dengan warna netral dan dekorasi minimalis. Desain ini cocok bagi pemilik rumah yang ingin suasana hunian yang sejuk dan tentram.

Seperti namanya, gaya tersebut terinspirasi dari desain rumah di Eropa Utara seperti Norwegia, Denmark, dan Swedia. Tentunya interior Skandinavia juga bisa banget diterapkan di Indonesia.

Kalau tertarik bikin interior rumah ala Skandinavia, berikut ini ide desain yang bisa disontek, dikutip dari Real Simple.

Warna Netral dan Earth Tone

Foto: Amy Bartlam

Untuk mendesain interior Skandinavia, kuncinya adalah kesederhanaan. Caranya dengan memilih palet warna netral dan earth tone. Jika pemilik suka sentuhan warna, gunakan benda berwarna hangat dan redup, misalnya rust, olive, atau navy pada aksesoris atau furnitur kecil.

Terapkan Minimalisme

Foto: Saffron + Poe

Selain sederhana, interior Skandinavia juga identik dengan konsep minimalisme. Saat mendekorasi rumah, coba sortir dan singkirkan benda yang hanya memenuhi ruang. Batasi hiasan dan biarkan beberapa ruang kosong, misalnya pada dinding, rak, meja kopi.

Ciptakan Kontras Warna

Foto: Nicole Dianne

Biar interior nggak membosankan, gunakan warna-warna kontras. Hal ini membuat ruang lebih berdimensi dan menarik.

Caranya dengan mengaplikasikan dasar yang pucat seperti pada dinding. Kemudian, tambahkan beberapa benda gelap yang mencolok. Contohnya gantungan lampu dan kursi berwarna hitam tampak kontras dengan dinding dan kabinet putih.

Padukan Tekstur Alami

Foto: Lisa Petrole

Desain ini juga kerap menggunakan material alami. Bahan seperti batu bata, kayu, batu, beton, dan marmer mempunyai tekstur alam yang bisa dimanfaatkan buat dapatkan interior Skandinavia yang estetis.

Sebagai catatan, perhatikan warna dasar material yang digunakan ya. Pemilik dapat memadukan material berwarna hangat dengan warna dingin.

Tambahkan Tekstur

Foto: Amy Bartlam

Tambahan unsur tekstur pada furnitur, seperti corak linen, lapisan boucle, aksen rotan, bantal beludru, selimut rajut tebal, dan permadani. Tekstur membuat ruangan terasa nyaman dan mewah, cocok dengan nuansa lembut interior Skandinavia.

Maksimalkan Cahaya Alami

Foto: Sarah Nantel

Pemilik dapat mengoptimalkan tampilan interior Skandinavia dengan memastikan ada pencahayaan alami yang cukup. Ruangan bisa terpapar banyak sinar matahari dari jendela yang besar. Lalu, pertimbangkan arah sinar matahari ketika membangun rumah.

Tambahkan Hygge

Foto: Lucy Call

Tak hanya estetis, rumah bergaya Skandinavia juga perlu memberikan kenyamanan bagi penghuninya. Tambahkan unsur hygge, yakni istilah Norwegia dan Denmark untuk menggambarkan kenyamanan dan kepuasan di rumah.

Pemilik boleh menambahkan detail kecil yang dapat memberikan kesenangan dan ketenangan dalam hidup. Misalnya tambahkan perlengkapan kamar tidur atau bantal-bantal dan selimut empuk di ruang keluarga.

Itulah cara mendesain interior bergaya Skandinavia. Semoga membantu!

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini