.webp)
Memilih warna yang cocok untuk interior rumah terkadang bikin sebagian orang jadi bimbang. Akhirnya banyak orang yang memilih menggunakan satu warna dasar saja untuk seluruh ruangan.
Sebenarnya tidak masalah, tapi detikers harus hati-hati ketika memilih warna cat. Sebab, ada beberapa warna dalam feng shui yang dianggap bisa membawa sial dan mengalirkan energi negatif ke rumah.
Maka dari itu, sebaiknya ketahui warna dalam feng shui yang dinilai bisa membawa sial bagi rumah. Penasaran? Simak selengkapnya dalam artikel ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warna Cat yang Dianggap Bisa Bawa Sial buat Penghuni Rumah
Ilmu kuno feng shui mengajarkan bagaimana cara menciptakan hunian yang seimbang sehingga tidak terlalu memancarkan energi negatif. Salah satu cara agar rumah terasa nyaman adalah dengan memilih warna cat yang tepat.
Dilansir situs Yahoo Life, berikut sejumlah warna cat yang dianggap bisa membawa sial bagi penghuni rumah.
1. Hitam
Hitam dinilai merupakan warna yang tidak harmonis dalam feng shui. Jika warna ini terlalu dominan atau berlebihan digunakan pada ruangan, maka bisa mengalirkan energi negatif sekaligus membawa petaka.
"Hitam dianggap sebagai warna penuh misteri dan dapat menciptakan suasana yang terasa berat," kata pendiri Feng Shui Nexus Victor Cheung.
Senada dengan Victor, pakar feng shui Matthias Dettmann menilai warna hitam melambangkan misteri dan kegelapan. Penggunaan warna cat hitam yang terlalu dominan pada suatu ruangan memberikan kesan kaku.
"Terlalu banyak warna hitam dapat menciptakan kesan kaku atau stagnan pada suatu ruangan," ujarnya.
Dettmann berujar tak ada salahnya menggunakan warna gelap pada interior rumah, asalkan pilih warna yang tepat agar menjaga feng shui pada hunian. Pilihan warna gelap alternatif selain hitam adalah cokelat.
2. Putih
Putih sebenarnya adalah warna yang dinilai cocok untuk segala ruangan. Meski demikian, dalam ajaran feng shui penggunaan warna putih yang berlebihan pada suatu ruangan dapat memberikan dampak negatif. Oleh sebab itu, feng shui mengajarkan keseimbangan agar tidak terlalu dominan pada satu hal saja.
"Putih sering dilambangkan sebagai kemurnian, tetapi penggunaan warna putih yang berlebihan dapat menciptakan suasana dingin, kurang hangat, dan membosankan," ungkap Dettmann.
Jika ingin menggunakan warna hangat pada ruangan, Dettmann menyarankan untuk memilih kelir lain, seperti beige, peach, krem, atau sage. Jika memang tertarik dengan warna putih, pastikan kamu memadukannya dengan warna lain agar lebih seimbang.
3. Merah
Dalam budaya China, warna merah dinilai membawa keberuntungan, kebahagiaan, kemakmuran, dan memancarkan energi positif. Maka tak heran, setiap perayaan Imlek selalu didominasi oleh warna merah.
Namun, jika kamu berpikir warna merah akan cocok untuk seluruh ruangan di dalam rumah, hal itu justru salah. Dettmann mengungkapkan warna merah yang terlalu dominan pada interior justru menciptakan suasana tidak nyaman.
"Meski merah dilambangkan sebagai keberuntungan, tapi warnanya terlalu kuat dan merangsang. Jika berlebihan, warna ini dapat menciptakan rasa gelisah, terlalu aktif, dan agresif yang dapat memicu stres," paparnya.
Jika kamu ingin menggunakan warna mencolok seperti merah, Dettmann menyarankan untuk memilih warna yang lebih halus dan hangat, seperti terakota atau jingga yang lembut.
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(ilf/abr)
