Kamar mandi merupakan salah satu area yang wajib dirawat secara rutin. Jika sudah ditemukan adanya kerusakan pada dinding dan lantai atau terlihat sudah kuno, maka sebaiknya segera direnovasi.

Sebelum melakukan renovasi kamar mandi, penting untuk mengetahui estimasi biayanya. Tak hanya sekadar membeli keramik, tapi penting juga memperhatikan biaya jasa bongkar-pasang hingga kebutuhan perlengkapan kamar mandi lainnya.

Lantas, berapa biaya yang dibutuhkan untuk renovasi kamar mandi rumah agar terlihat bagus dan bersih? Simak pembahasannya dalam artikel ini.

Estimasi Biaya Renovasi Kamar Mandi

Pada dasarnya, renovasi kamar mandi dapat berbeda-beda tergantung dari kebutuhan sehingga biayanya tidak sama persis. Secara umum renovasi kamar mandi dimulai dari tahap pembongkaran hingga pemasangan yang baru.

Wildan selaku Tim Rebwild Construction mengatakan, renovasi kamar mandi dimulai dari tahap pembongkaran dinding keramik dan lantai kamar mandi yang istilahnya disebut chipping keramik. Biasanya, harga chipping keramik ditentukan antara meteran atau harian, tapi banyak orang lebih memilih meteran.

"Harga chipping dinding keramik kamar mandi itu sekitar Rp 35.000-40.000 per m2 hitungannya. Kalau chipping (keramik) lantainya dia sekitar Rp 40.000-45.000 per m2," kata Wildan saat dihubungi detikcom, Selasa (3/6/2025).

Tahap selanjutnya adalah membongkar plafon kamar mandi dengan kisaran biaya sekitar Rp 25.000-30.000 per m2. Renovasi kamar mandi juga meliputi mengganti titik lampu, stop kontak, atau saklar yang harganya sekitar Rp 15.000 per titik.

Sedangkan biaya untuk membongkar keran, shower, dan lain sebagainya dikenakan biaya sekitar Rp 20.000-30.000 per titik. Apabila detikers ingin mengganti pintu kamar mandi maka dikenakan biaya bongkar sekitar Rp 60.000-70.000 per unit.

Setelah melakukan pembongkaran pada kamar mandi, kini tahap selanjutnya adalah proses pemasangan. Prosesnya dimulai dari instalasi air bersih untuk kamar mandi.

"Jadi instalasi air bersih itu ada yang hitung bahan ada yang hitung borongan. Kalau borongan, gampangnya satu instalasi air bersih pakai pipa PVC 1/2 inch per titiknya kena Rp 200.000," ujar Wildan.

Sedangkan untuk pemasangan pipa air sisa estimasi biayanya sekitar Rp 300.000-350.000 per titik. Sedangkan untuk instalasi pipa air kotor kisaran harganya sedikit mahal, yakni mulai dari Rp 450.000 per titik.

Langkah selanjutnya adalah pemasangan peralatan di kamar mandi, seperti keran, shower, dan lain sebagainya. Secara umum, upah pasang keran sekitar Rp 15.000 per titik.

Untuk shower ukuran standar kisaran Rp 75.000, sementara shower yang ukurannya lebih besar dan pemasangannya rumit biayanya Rp 150.000 per titik. Jika ingin memasang water heater, estimasi biayanya Rp 100.000 per titik.

Langkah berikutnya adalah pemasangan kloset di kamar mandi. Ternyata, upah pasang kloset duduk dan jongkok terdapat perbedaan harga.

"Untuk pasang kloset jongkok dan duduk berbeda. Untuk kloset jongkok itu sekitar Rp 100 ribuan, sedangkan kloset duduk sekitar Rp 200 ribuan per titik," jelasnya.

Selanjutnya adalah pasang keramik kamar mandi dengan estimasi biaya sekitar Rp 50.000-65.000 per m2. Namun, upah pemasangan keramik bisa lebih mahal tergantung dari jenis dan ukurannya.

Untuk biaya pemasangan plafon kamar mandi yang baru sekitar Rp 35.000-45.000 per titik. Sementara pasang list plafon dikenakan biaya Rp 15.000 per meter lari (m1).

Agar kamar mandi tidak pengap dan lembap, Wildan menyarankan untuk memasang exhaust fan atau kipas pembuangan. Untuk biaya pemasangannya sekitar Rp 80.000-100.000 per titik.

Bagi detikers yang melakukan renovasi kamar mandi di lantai dua, Wildan menganjurkan untuk menggunakan waterproofing. Cara ini dilakukan agar air tidak rembes atau bocor ke lantai bawah rumah.

"Kalau waterproofing disarankan dua layer pakai membran, untuk harga meter perseginya agak mahal bisa Rp 300 ribuan. Pemasangan waterproofing bisa di bagian lantai dan dinding, sama kalau yang bagian dindingnya itu naik 30 Cm dari lantai," jelasnya.

Wildan mengingatkan jika harga di atas merupakan estimasi saja. Sebab, harga bisa berbeda-beda tergantung dari material atau furniture yang dipilih. Semakin bagus kualitasnya maka harganya bisa jauh lebih mahal.

Biaya renovasi kamar mandi juga berbeda-beda tergantung dari kesepakatan antara pemilik rumah dan tukang. Harga upah tukang juga dapat berbeda-beda di setiap wilayah.

"Jadi itu yang basic-nya saja, kalau kamar mandi mau di-upgrade nggak ada habisnya karena masuknya itu selera masing-masing," pungkas Wildan.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu kasih jawaban. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini