.webp)
Mungkin kamu sudah tak asing melihat kamar tidur khas Jepang di film-film. Salah satu ciri khasnya kamar tidur ala Jepang adalah tidak ada kasur dan dipan, melainkan menggunakan matras futon.
Namun, apa sih sebenarnya matras futon itu?
Pengertian
Mengutip dari Homes and Gardens, Selasa (15/10/2024), matras futon adalah tempat tidur lipat untuk disimpan sebelum digunakan untuk tidur. Matras ini digelar langsung di lantai, sehingga seakan-akan penggunanya sedang tidur di lantai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Matras ini biasanya diisi dengan lapisan katun dan dibungkus dengan kain. Tebal matras ini sekitar 5-8 cm.
Berasal dari Jepang, futon sudah ada sejak abad ke-17 dan biasa digunakan kaum bangsawan. Kemudian, pada tahun 1980-an, desainer furnitur William Brouwer memperkenalkan futon gaya Barat.
Futon gaya barat lebih mirip kasur tradisional, yakni lebih tebal, diisi dengan busa dan pegas, dan diletakkan di atas rangka kayu atau logam yang dapat disesuaikan dari tempat tidur menjadi sofa.
Kelebihan
1. Terjangkau
Matras futon biasanya lebih terjangkau dibandingkan tempat tidur pada umumnya. Soalnya matras ini tidak membutuhkan dipan dan lainnya. Futon bisa jadi opsi terbaik bagi kamu yang mau lebih hemat atau butuh mengisi kamar tidur tamu.
2. Praktis
Matras futon lebih ringan dari tempat tidur biasa, sehingga kamu bisa mudah mengangkat dan memindahkannya. Kalau kamu tinggal sendirian dan kesulitan mengangkat furniture, futon bisa jadi solusi yang memudahkan.
3. Hemat Ruang
Futon bisa digulung dan disimpan, sehingga tidak memakan tempat. Futon menjadi solusi hemat ruang yang cocok buat ruangan kecil seperti kos-kosan atau apartemen.
Kekurangan
1. Permukaan Keras
Mengutip dari Endurance Beds, kekurangan utama tidur di lantai adalah permukaannya cukup keras meski sudah pakai futon. Bagi sebagian orang hal ini membuat tidur kurang nyaman. Namun, sebenarnya permukaan yang keras bermanfaat bagi orang-orang yang punya masalah sendi atau artritis.
2. Pengendalian Suhu
Jika tidur di lantai, kamu akan merasakan suhu udara lingkungan rumahmu. Kalau kamu tinggal daerah panas ataupun dingin, tentu kamu akan lebih merasakannya.
Oleh karena itu, penting sekali memiliki tempat tidur dan isolasi yang tepat untuk mengatur suhu dan memastikan lingkungan tidur nyaman.
3. Higienitas
Meletakan futon langsung di lantai membuatnya rawan terkena debu dan kotoran. Jangan lupa untuk membersihkan dan mengangin-anginkan futon secara teratur untuk mencegah penumpukan alergen dan bakteri.
4. Aksesibilitas
Tidur di lantai bisa saja sulit bagi sebagian orang dengan masalah mobilitas. Bangun dan turun dari lantai bisa jadi sulit. Apalagi kalau tidur di permukaan yang keras bisa memperparah nyeri yang sudah ada.
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(dhw/abr)
