Di dalam dunia arsitektur, ada banyak jenis desain interior yang digunakan di rumah kita. Salah satu desain interior yang unik dalam dunia arsitektur adalah desain rumah Japandi.
Meskipun terdengar kekinian, desain interior Japandi nyatanya telah ada dan memiliki sejarah panjang sejak dahulu. Desain interior ini sangat cocok bagi kamu yang mengedepankan rumah yang sederhana, estetik, fungsional, dan minimalis.
Definisi dan Filosofi Japandi
Japandi merupakan desain interior hasil perkawinan dua konsep berbeda, yaitu wabi-sabi dari Jepang dan lagom dari Skandinavia. Melansir Dekoruma, Minggu (3/12/2023), wabi-sabi merupakan filosofi budaya Jepang yang bermakna 'keindahan di dalam ketidaksempurnaan'. Sementara itu, lagom merupakan filosofi budaya Skandinavia yang mengedepankan gaya hidup seimbang dalam berbagai aspek.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini adalah gerakan desain Timur-bertemu-Barat. Gaya ini memadukan elemen artistik Jepang dan filosofi wabi-sabi dengan kenyamanan, serta kehangatan Skandinavia atau hygge," jelas Shanty Wijaya, desainer interior dan pemilik perusahaan desain AllPrace, dikutip dari Architectural Digest, Minggu (3/12/2023).
Kedua konsep desain tersebut sama-sama berfokus pada kesederhanaan, elemen alami, kenyamanan, dan keberlanjutan. Kemudian, hadirlah konsep desain interior Japandi yang terfokus pada pemenyuhan kebutuhan hidup yang efisien sehingga cocok digunakan pada berbagai ukuran hunian yang mengedepankan fungsi ruang.
Sejarah Desain Rumah Japandi
Desain interior Japandi sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu. Konsep desain ini lahir saat para desainer dan seniman asal Skandinavia mengunjungi Jepang pada pertengahan tahun 1850-an. Mereka kemudian terpesona dengan gaya desain Jepang.
"Mereka sangat antusias dengan negara, budaya, dan semua barang yang menakjubkan di toko-toko. Barang-barang ini menjadi inspirasi bagi banyak seniman dan desainer di Skandinavia," tutur Laila Rietbergen, desainer interior dan penulis buku Japandi Living, dikutip dari Architectural Digest, Minggu (3/12/2023).
Banyaknya kesamaan yang dimiliki oleh desain Jepang dan Skandinavia membuat keduanya lebih mudah untuk dikolaborasikan. Kesamaan-kesamaan tersebut, mulai dari kesederhanaan, kualitas yang baik, bahan alami, dan keahlian. Berkat kesamaan-kesamaan tersebut, lahirlah desain interior Japandi.
Karakteristik Desain Rumah Japandi
Pada desain interior Japandi, kecenderungan penggunaan warna netral, bahan alami berkualitas tinggi, dan sentuhan tata ruang minimalis sangat kentara. Perkawinan antara unsur-unsur desain interior Jepang yang organik dengan kehangatan dan kenyamanan desain Skandinavia memberikan ruang yang menarik dan seimbang.
Material alami, seperti kayu dan tanah liat, sangat mendominasi desain interior Japandi. Selain itu, desain interior ini juga menggunakan bahan-bahan bertekstur halus, seperti linen dan katun. Selain menggunakan warna-warna netral, seperti putih, krem, dan abu-abu, perabot yang digunakan dalam ruangan yang menggunakan konsep desain interior ini biasanya multifungsi agar bisa menghemat lebih banyak tempat.
Contoh Ruang dengan Desain Interior Japandi
Dapur
![]() |
Ruang Makan
![]() |
Ruang Tamu
![]() |
Kamar Tidur
![]() |
Demikianlah penjelasan mengenai desain interior Japandi, mulai dari definisi, sejarah, dan karakteristiknya. Semoga informasinya bermanfaat!
Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke tanya@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar.
(dna/dna)