Tangga merupakan akses antarlantai pada rumah bertingkat. Tak hanya sebagai penghubung lantai yang satu dengan lantai lainnya, tangga juga bisa menjadi elemen dekorasi yang mempercantik rumah, lho!

Tangga tersusun atas tumpuan persegi panjang dari kayu atau beton yang bersusun dari bawah ke atas membentuk bidang miring. Tumpuan kayu atau beton itu disebut sebagai anak tangga.

Ada beragam jenis tangga berdasarkan bentuk atau modelnya. Setiap jenis tangga memiliki keunikan dan sisi estetikanya masing-masing. Dengan mengetahui jenis-jenisnya, kamu bisa mempertimbangkan tangga yang mana yang sesuai dengan preferensi dan cocok dengan rumahmu.

Fungsi Tangga

Pada umumnya, tangga berfungsi sebagai akses penghubung antarlantai pada rumah bertingkat. Namun, tangga juga bisa dijadikan elemen dekorasi yang bisa mempercantik rumah. Kamu bisa memasang karpet pada tangga dengan motif dan warna tertentu. Penambahan karpet ini tak hanya mencegah kamu dari terpeleset akibat tangga yang licin, tetapi juga bisa memperindah tampilan rumah.

Saat terjadinya bencana gempa bumi, tangga juga bisa menjadi akses darurat pada gedung-gedung bertingkat. Naik-turun tangga pun secara tidak langsung baik untuk kesehatan bagi kamu yang tidak memiliki waktu khusus untuk berolahraga.

Jenis-Jenis Tangga Rumah

Ada berbagai jenis tangga rumah berdasarkan bentuk dan modelnya. Melansir Dekoruma, Kamis (23/11/2023), berikut 7 jenis tangga yang bisa menjadi inspirasi buat rumahmu.

Tangga Lurus atau One Wall Stair

Tangga Lurus Foto: Getty Images/iStockphoto/alabn

Tangga lurus atau one wall stair merupakan jenis tangga yang paling umum dipasang di rumah-rumah bertingkat. Tangga jenis ini lurus ke atas tanpa adanya belokan. Selain itu, sesuai namanya, salah satu sisi tangga menempel pada dinding. Kamu bisa memanfaatkan ruang di bawah tangga jenis ini untuk berbagai keperluan, seperti lemari, tempat pajangan, lemari, bahkan area tempat duduk.

Tangga Apung

Tangga Apung/Tangga Melayang Foto: Getty Images/Tom Merton

Bentuk tangga apung tak jauh berbeda dengan tangga lurus. Hanya saja, tangga apung tidak memiliki penyangga. Setiap anak tangga dipasang langsung ke dinding sehingga tampak seperti mengapung. Tangga jenis ini cocok dipasang di rumah yang mengusung konsep minimalis.

Tangga L

Tangga L Foto: Getty Images/FOTOGRAFIA INC.

Sesuai namanya, tangga jenis ini memiliki bentuk menyerupai huruf L. Salah satu sisi tangga menempel pada dinding, lalu terdapat belokan 90 derajat. Kedua bagian ini dihubungkan dengan bordes atau area jeda yang bisa dimanfaatkan untuk menaruh pajangan atau tanaman hias.

Tangga L juga cocok bagi rumah yang memiliki langit-langit tinggi, tetapi luas ruangan yang terbatas. Bagian kolong tangga jenis ini pun masih bisa dimanfaatkan sebagai area multifungsi layaknya tangga lurus.

Tangga Winder

Tangga Winder Foto: Getty Images/iStockphoto/sergiophoto84

Pada dasarnya, tangga winder mirip dengan tangga L. Namun, tangga jenis ini tidak memiliki bordes atau area jeda. Alhasil, ada anak tangga yang tidak berbentuk persegi panjang

Tangga U

inspirasi tangga Foto: inspirasi tangga

Sama halnya dengan tangga L, tangga U juga memiliki belokan. Namun, bagian berkelok pada tangga U mencapai 180 derajat dengan bordes atau area jeda yang lebih luas. Nah, karena ukuran bordesnya lebih luas, kamu bisa memanfaatkan area di bawahnya menjadi ruangan yang lebih besar, seperti gudang atau kamar mandi.

Tangga Melingkar

Tangga Melingkar Foto: Getty Images/Christopher Ames

Kamu mungkin pernah melihat tangga melingkar pada rumah-rumah klasik di film. Tangga jenis ini biasanya dipasang di rumah yang besar dan mewah. Untuk bisa memasangnya, kamu perlu luas area yang cukup luas. Selain itu, sisi kanan dan kiri tangga harus dilengkapi dengan railing sebagai pengaman.

Tangga Spiral

Tangga Spiral Foto: inspirasi tangga

Bentuk tangga spiral sekilas tak jauh berbeda dengan tangga melingkar. Namun, tangga jenis ini biasanya lebih kecil dan memiliki tiang di tengahnya sebagai pusat penyangga anak tangga. Tangga jenis ini cocok dipasang di rumah yang mengusung konsep minimalis karena tidak membutuhkan ruang yang luas. Karena ukurannya yang kecil, kamu harus berhati-hati saat naik-turun tangga ini.

Demikianlah jenis-jenis tangga yang bisa menjadi inspirasi buat rumahmu. Semoga informasinya bermanfaat!

Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke tanya@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar.