Swifties Merapat! Ini Inspirasi Dekorasi Rumah ala Album Taylor Swift yang Wajib Kamu Coba

Memiliki rumah dengan dekorasi ala album-album Taylor Swift mungkin menjadi impian para Swifties, sebutan untuk para penggemar Taylor Swift. Jangan khawatir! Melansir Better Homes & Gardens, Rabu (13/12/2023), berikut inspirasi dekorasi rumah dari album-album Taylor Swift yang wajib kamu coba. REKUES ZULFI

Fearless adalah salah satu album Swift yang paling awal. Estetika album ini mencerminkan masa muda dan kepolosan Taylor Swift saat itu. Gaun pesta, kilauan, aksen emas, dan angka 13 adalah motif dari era ini. Kamu bisa menerapkan tampilan Fearless pada rumah dengan menggunakan palet warna netral dan menampilkan banyak garis-garis yang bersih serta aksen metalik, seperti yang umum ditemukan pada banyak gaya desain modern.

Album bertajuk Speak Now menampilkan penampilan glamor yang mencerminkan terjunnya Taylor Swift ke dalam gaya yang lebih eksperimental, baik secara pribadi maupun musik. Kemewahan era tersebut bisa kamu jadikan inspirasi dalam mendekorasi rumah. Gunakan banyak aksen metalik dan sentuhan akhir yang mewah, seperti penggunaan material beludru, sutra, dan marmer. Dalam hal warna, ungu mendefinisikan era ini, tetapi para ahli merekomendasikan untuk menggunakannya dengan hemat daripada memilih tampilan yang penuh warna. Pilihlah palet warna netral dengan semburat warna ungu di seluruh ruangan agar ruangan tetap terasa elegan.

Red merupakan album yang sarat akan estetika vintage dengan warna merah. Era ini menghadirkan gaya klasik tahun 1950-an, seperti bibir merah yang berani, celana pendek berpinggang tinggi, garis-garis, dan gaun ayun panjang. Gaya klasik ala tahun 1950-an tersebut bisa kamu adopsi ke dalam dekorasi rumahmu dengan menggunakan semburat warna yang berani dan pola kontras tinggi, bersama dengan perpaduan perabot kontemporer dan antik.

1989 sangat terinspirasi dari kancah pop tahun 80-an yang glamor dan mewah, sebuah panggilan kembali ke dekade kelahiran Swift-dan album yang mengukuhkan statusnya sebagai ikon pop setelah ia memulai kariernya di dunia musik country. Kamu bisa mengambil inspirasi dari desain tradisional tahun 70-an dan 80-an untuk mengaplikasikan gaya ini di rumahmu. Jangan lupa untuk menampilkan payet yang merupakan gaya khas Taylor Swift pada era ini.

Reputation lahir dari drama tertentu dalam kehidupan pribadi dan publik Taylor Swift. Album ini menampilkan estetika yang berani, dramatis, dan murung. Untuk mengusung dekorasi rumah ala album Reputation, kamu bisa menggunakan desain industrial chic dan warna hitam matte.

Berbeda dengan Reputation yang bernuansa gelap, Lover menampilkan gaya romantis, fokus pada cinta diri, dan warna pastel terang, seperti kuning, merah muda, dan biru. Kamu bisa mengadopsi album ini di rumah sebagai inspirasi dekorasi dengan memilih warna-warna lembut, bentuk bulat, dan aksen yang nyaman.

Folklore dan Evermore merupakan karya pertama Swift yang terinspirasi dari genre indie dan folk. Estetika album ini sangat cocok dengan tren desain, seperti forestcore, cottagecore, dan gaya lain yang terinspirasi dari alam yang nyaman. Cobalah motif jamur, peralatan makan bermotif bunga yang tidak serasi, dan banyak gambar tanaman untuk menyalurkan tampilan ini di ruang mana pun di rumahmu.

Midnights merupakan album terbaru Taylor Swift yang menampilkan estetika glam tahun 1970-an. Tampilkan era ini di rumahmu dengan memilih warna-warna yang kaya, rajutan yang nyaman, bulu imitasi, dan aksen yang memukau, seperti lampu gantung yang berkilauan atau gerobak bar metalik dengan perlengkapan minum kristal.