Jakarta - Banyak hotel di Jakarta dijual murah karena okupansi anjlok. Industri perhotelan tertekan biaya operasional tinggi dan minimnya tamu sejak awal 2025.
Foto Properti
Industri Lesu, Banyak Hotel di Jakarta Dijual Murah

Foto double exposure Hotel Mercure yang dijual murah di Jalan Gajah Mada, Jakarta, Jumat (30/5/2025). Industri perhotelan di Jakarta tengah menghadapi masa sulit. Banyak hotel mengalami penurunan okupansi dan merugi sehingga sejumlah gedung hotel dijual dengan harga cepat dan murah.
Foto double exposure Hotel Fave yang dijual di kawasan Gajah Mada, Jakarta, Jumat (30/5/2025). Tim detikProperti menelusuri situs jual beli properti dan menemukan beberapa hotel yang memang sedang dijual cepat di kawasan Jakarta. Di antaranya adalah Hotel Mercure di Jalan Gajah Mada, Hotel Fave Gajah Mada, Hotel Sriwijaya Gambir, Hotel Dafam Expres Jalan Jaksa, dan Hotel Azka di Matraman, Jakarta Timur.
Foto double exposure Hotel Sriwijaya yang dijual di Gambir, Jakarta, Jumat (30/5/2025). Selain itu, hotel lain seperti Hotel Losari dan Hotel Jaksa juga masuk dalam daftar gedung yang tengah dijual. Penjualan ini menunjukkan adanya tekanan besar di industri hotel ibu kota.
Foto double exposure Hotel Dafam Express yang dijual di Jalan Jaksa, Jakarta, Jumat (30/5/2025). Badan Pimpinan Daerah Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Daerah Khusus Jakarta (BPD PHRI DK Jakarta) mengonfirmasi tren ini. Ketua BPD PHRI DK Jakarta Sutrisno Iwantono mengatakan, banyak pemilik hotel yang memilih menjual properti mereka akibat krisis yang tengah berlangsung.
Foto double exposure Hotel Azka yang dijual di Matraman, Jakarta, Jumat (30/5/2025). Menurut Sutrisno, kondisi ini dipicu oleh penurunan tingkat hunian hotel yang signifikan pada triwulan pertama tahun 2025, ditambah dengan meningkatnya biaya operasional yang harus ditanggung pelaku usaha. Penurunan okupansi dan peningkatan biaya ini menyebabkan banyak hotel beroperasi dengan kerugian.
Foto double exposure Hotel Losari yang dijual di Jakarta, Jumat (30/5/2025). Situasi ini membuat banyak gedung hotel menjadi objek jual beli yang diminati karena harga yang relatif murah. Penurunan harga ini menjadi peluang sekaligus tantangan bagi pelaku usaha di sektor properti dan pariwisata.
Foto double exposure Hotel Jaksa yang dijual di Jakarta, Jumat (30/5/2025). Dengan kondisi ini, industri hotel di Jakarta harus mencari strategi baru untuk bangkit dari krisis agar kembali mampu menyambut tamu dan memulihkan perekonomian sektor ini.