Sisi Gelap Gedung Mangkrak 47 Lantai yang Bikin Warga Sekitar Ngeri

Sisi Gelap Gedung Mangkrak 47 Lantai yang Bikin Warga Sekitar Ngeri

Almadinah Putri Brilian - detikProperti
Senin, 17 Nov 2025 17:16 WIB
Bangkok, Thailand 08.20.2019 Sathorn Unique Tower, Ghost Tower is an unfinished skyscraper in the Thai capital city Bangkok. Planned as a high-rise condominium complex
Gedung Sathorn Unique. Foto: (iStock)
Jakarta -

Di tengah ramainya gemerlap ibu kota Thailand, menjulang gedung tinggi yang menjadi hunian elit warga kelas atas. Namun, gedung itu justru mangkrak hingga saat ini.

Adalah The Sathron Unique, gedung setinggi 185 meter dengan 47 lantai. Dilansir dari CNN, gedung ini awalnya dirancang sebagai tempat tinggal mewah dengan 600 unit apartemen serta toko dan bisnis lainnya yang berada di lantai bawah. Pemandangan dari sana juga indah karena bisa menghadap langsung ke Sungai Chao Phraya.

Tapi ini semua hanya tinggal kenangan. Sebab, gedung ini sudah terbengkalai sejak 1997 sebelum bangunan selesai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari Architectural Digest, pembangunan gedung itu dimulai pada 1990 yang dirancang oleh pemilik gedung yaitu Rangsan Torsuwan, yang juga seorang arsitek Thailand yang terkenal era 1980-an dan awal 1990-an. Tapi pada 1993, Torsuwan ditangkap karena berencana untuk membunuh Ketua Mahkamah Agung kala itu, Praman Chansu.

Meski tidak jadi melakukan pembunuhan, kasus tersebut berlarut-larut selama 15 tahun. Pada 2008, Torsuwan dan tiga terdakwa lainnya dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman mati. Tapi dua tahun kemudian, pada tahun 2010, Pengadilan Banding membebaskan keempat terdakwa.

ADVERTISEMENT
Bangkok, Thailand 08.20.2019 Sathorn Unique Tower, Ghost Tower is an unfinished skyscraper in the Thai capital city Bangkok. Planned as a high-rise condominium complexBagian atas gedung Sathorn Unique yang terbengkalai sejak 1997. Bangunan ini sempat didatangi traveller walaupun merupakan properti pribadi. Foto: (iStock)

Bukan hanya kasus Torsuwan saja, pada 1997, terjadi krisis keuangan di Asia yang menyebabkan jatuhnya pasar saham dan nilai mata uang, termasuk di Thailand. Kala itu, mata uang Thailand mengalami devaluasi dan menimbulkan kerugian di berbagai sektor. Menurut laporan The Sun, akibat dari krisis moneter itu sekitar 500 proyek pembangunan dihentikan. Beberapa proyek sudah dilanjutkan tapi Sathorn Unique tetap dibiarkan begitu saja.

Anak Torsuwan, Pansit Torsuwan, kemudian mengambil alih proyek pembangunan Sathorn Unique.

Dalam wawancara dengan BK Magazine pada 2017, Pansit menyebutkan bahwa pada 1997 pembangunan Sathorn Unique sudah 80-90 persen bahkan sudah ada 500 unit yang terjual. Tapi mereka sempat mengalami mismanagement pemerintahan sebelumnya sehingga mereka mengalami kesulitan.

Pansit Torsuwan juga mengatakan alasan pembangunan gedung tidak dilanjutkan karena ada banyak gugatan terhadapnya. Tapi alasan utamanya adalah ayahnya sudah tidak ingin lagi melanjutkan pembangunan.

Ia berkata, zaman sudah berubah. Pada 1997, pihaknya menjual unit dengan harga 20.000 Baht per meter persegi. Tapi sekarang biaya penyelesaian proyek lebih tinggi.

"Kami membutuhkan setidaknya 1,5 miliar Baht untuk menyelesaikan gedung, tapi menurut kontrak awal, kami hanya akan mendapatkan 600 juta Baht dari klien lama kami. Selama dua dekade, klien belum mendapatkan imbalan apa pun dari kami. Jadi, kami berencana untuk akhirnya menjualnya dan melunasi utang kami, serta membayar kembali semua klien kami," ujar Pansit, dikutip dari BK Magazine.

Dalam catatan detikcom, gedung itu sudah bertahun-tahun kosong dan masyarakat setempat menjulukinya sebagai Ghost Tower. Berdasarkan cerita yang beredar, tanah yang dipakai untuk membangun gedung tersebut dulunya bekas kuburan.

Bahkan saking takutnya warga dengan gedung tersebut, ada yang menyebut bayangan gedung tersebut yang menimpa kuil di dekatnya dapat membawa sial. Selain itu, pernah ada kejadian tragis di gedung tersebut. Seorang turis asal Swedia ditemukan meninggal dunia di lantai 43 pada 2014 lalu.

Gedung itu juga sudah sempat dijual tapi masih belum laku hingga sekarang.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini




(abr/zlf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads