Inikah Hal yang Bikin Hashim Tegur Ara Berkali-kali?

Inikah Hal yang Bikin Hashim Tegur Ara Berkali-kali?

Danang Sugianto - detikProperti
Selasa, 26 Agu 2025 13:31 WIB
Hari Perumahan Nasional, Ara Bagi-bagi Penghargaan ke Tokoh dan Menteri
Ketua Satgas Perumahan Hashim Djojohadikusumo dan Menteri PKP Maruarar Sirait (Foto: Danica Adhitiawarman/detikcom)
Jakarta -

Ketua Satgas Perumahan Hashim Djojohadikusumo mengaku sudah beberapa kali menegur Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara). Hal itu disampaikannya di depan umum dalam acara peringatan Hari Perumahan Nasional di Kantor Kementerian PKP yang digelar oleh Ara Senin (25/8).

Hashim tidak menjelaskan secara rinci hal apa yang membuat dirinya menegur Ara beberapa kali. Namun dalam perjalanan Ara memimpin kementerian itu, memang ada salah satu polemik yang sempat jadi pro dan kontra.

Polemik itu soal usulan rumah subsidi yang diperkecil menjadi 18 meter persegi. Sebelum wacana itu akhirnya dibatalkan, Hashim memang beberapa kali menunjukkan sinyal tidak setuju.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Respons pertama sebenarnya tidak langsung dari mulut Hashim, tapi dari Anggota Satgas Perumahan Bonny Z Minang. Dia mengaku kaget saat mengetahui kabar tersebut.

Setelah mendengar informasi tersebut, ia segera mengonfirmasi kepada Ketua Satgas Perumahan Hashim Djojohadikusumo yang kala itu tengah berada di London, Inggris. Bonny mengatakan, Hashim juga tidak pernah mendengar informasi tersebut sebelumnya.

ADVERTISEMENT

"Jadi saya tanyakan, saya klarifikasi, dan Pak Hashim mengatakan tidak pernah menyetujui dan mengetahui. Jadi kami di Satgas, sepakat itu semuanya," katanya ketika dihubungi detikcom, Selasa (3/6/2025).

Hashim pertama kali mengomentari wacana itu pada 26 Juni 2025 di acara Launching Ceremony 1 Million Affordable Housing Apartment Units in Urban Area di Ritz Carlton Mega Kuningan. Dalam pertemuan tersebut, Hashim tidak menyampaikan sikap mendukung atau menolak. Ia hanya mengatakan jika usulan tersebut masih dikaji.

"(Soal rumah 18 meter persegi, bapak setuju nggak?) 18 meter? Perlu dikaji," kata Hashim.

Hashim hanya menegaskan bahwa luas rumah yang standar adalah 36-60 meter persegi. Dia menegaskan untuk rumah subsidi penting untuk mengikuti standar. Oleh karena itu, rumah subsidi 18 meter persegi perlu dikaji dahulu.

"Itu sedang dikaji, saya baru diceritain mengenai ada gagasan itu. Tapi umumnya nanti itu lebih standar, kurang lebih mungkin 40 meter, ada yang 60 meter, ada 36 meter persegi, itu yang standar," tutur Hashim.

Sebelumnya diberitakan, sebelum Hasim mengungkapkan dirinya menegur Ara berkali-kali, dia menjelaskan bahwa dirinya yang mengusulkan agar ada Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) kepada Presiden Prabowo Subianto.

Menurutnya, pertumbuhan perekonomian dapat berhasil dengan dukungan dari Menteri Perumahan dan Kawasan Perwakilan (PKP) beserta para aparat pemerintah. Seiring berjalannya Kementerian Perumahan, Hashim mengungkap sudah beberapa kali menegur Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait.

"Saya mau katakan bahwa Pak Ara Sirait ini luar biasa. Saya tegur berapa kali diterima dengan baik, antara lain karena saya 17 tahun lebih tua," kata Hashim dalam acara peringatan Hari Perumahan Nasional di Kantor Kementerian PKP, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (25/8/2025).

(das/zlf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads