Kantor di CBD Jakarta Diramal Tak Dihuni 'Hantu' Lagi, Ini Penyebabnya

Gedung perkantoran bertingkat. dikhy sasra/ilustrasi/detikfoto — Ilustrasi gedung perkantoran Jakarta. Foto: Dikhy Sasra

Jakarta -

Perkantoran di pusat bisnis atau Central Business District (CBD) Jakarta diyakini tidak lagi diisi 'hantu', sebab diprediksi akan mengalami peningkatan keterisian. Salah satu alasannya karena okupansi yang semakin meningkat.

Berdasarkan laporan dari Cushman & Wakefield yang berjudul Marketbeat Jakarta CBD Office Q2 2025, disebutkan transaksi sewa pada kuartal-II 2025 relatif lambat. Ada pun, penyerapan pada kuartal-II 2025 mencapai 24.000 meter persegi sehingga total penyerapan ruang kantor CBD Jakarta hingga Juni 2025 mencapai 55.400 meter persegi.

Faktor selanjutnya adalah tidak adanya pasokan ruang kantor baru hingga kuartal II-2025. Dengan demikian, total stok perkantoran di CBD Jakarta tetap 7,4 juta meter persegi sampai Juni 2025. Belum lagi, diperkirakan tidak ada lagi proyek baru yang masuk ke pasar hingga akhir tahun 2025 sehingga angka pasokan ruang akan tetap pada angka tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Permintaan diperkirakan akan tetap positif selama semester kedua tahun ini, dan tingkat okupansi secara keseluruhan diproyeksikan meningkat lebih lanjut karena tidak adanya pasokan baru," tulis laporan tersebut, dikutip Senin (4/8/2025).

Lalu, untuk tingkat hunian keseluruhan di kawasan CBD mengalami peningkatan 0,4 persen menjadi 76,0 persen pada akhir Juni 2025.

Sementara itu, hingga akhir Juni, rata-rata harga sewa dasar ruang kantor di CBD Jakarta berada di angka Rp 171.800 meter persegi per bulan. Untuk biaya service charge atau layanan berada di angka Rp 94.700 per meter persegi per bulan.

Sebagai informasi, pada akhir Maret 2025 harga rata-rata sewa ruang kantor di CBD Jakarta berada di angkat Rp 266.500 per meter persegi per bulan. Hal ini menunjukkan peningkatan 0,9 persen dari kuartal sebelumnya atau kuartal IV-2024.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini