.webp)
Komisi V DPR RI akan memanggil Ketua Satuan Tugas (Satgas) Perumahan Hashim Djojohadikusumo untuk rapat bersama. Pertemuan tersebut ditujukan untuk mendapat gambaran lebih jelas mengenai Program 3 Juta Rumah.
Awalnya, Ketua Umum DPP Realestat Indonesia (REI) Joko Suranto memaparkan bahwa hampir selama 8 bulan pihaknya menjadi mitra dialog Satgas Perumahan yang sudah disosialisasikan bahwa pemerintah melalui kementerian baru akan fokus dalam tiga hal di sektor perumahan, yaitu rumah sosial, rumah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), serta program renovasi dan perbaikan kawasan. Hal-hal tersebut sudah direkomendasikan ke dalam buku putih yang disusun oleh tim Satgas Perumahan dan telah diberikan ke Presiden Prabowo Subianto saat retreat di Magelang, Jawa Tengah tahun lalu.
 paparan peta jalan 3 juta rumah yang disampaikan oleh REI selaku mitra dialog Satgas Perumahan Foto: Tangkapan layar via YouTube TV Parlemen |
Joko mengatakan kerap mendapatkan pertanyaan dari masyarakat terkait adanya rumah gratis dan hal lainnya dalam pengadaan perumahan. Maka dari itu, ia mengusulkan Komisi V DPR untuk mengundang Hashim Djojohadikusumo untuk rapat bersama guna mendapat penjelasan terkait peta jalan Program 3 Juta Rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Maka kami melalui forum ini merekomendasikan kepada Komisi V, Bapak, DPR RI untuk berkenan mengundang Bapak Hashim Djojohadikusumo sebagai Ketua Tim Satgas Perumahan untuk memberikan paparan penjelasan terkait Peta Jalan Program 3 Juta Rumah ini, sehingga dapat memberikan gambar yang lebih clear dan produktif. Saya yakin ketika Pak Hashim hadir di sini, pasti tidak ada sen kanan belok kiri, pasti sen kanan akan belok kanan, akan clear, akan produktif," katanya ketika rapat dengan Komisi V DPR, di Jakarta, Selasa (20/5/2025).
Mendengar hal tersebut, anggota Komisi V DPR RI fraksi PKS Yanuar Arif Wibowo mengatakan usulan tersebut merupakan hal yang bagus. Dengan begitu, maka akan mendapat gambaran utuh terkait Program 3 Juta Rumah.
"Ini usulan bagus. Saya usulkan juga Ketua Satgas perlu diundang juga, Pak Hashim untuk memberikan gambaran yang utuh sehingga optimisme kita tumbuh lagi gitu lho di tengah-tengah situasi kayak gini," tuturnya.
Ia menambahkan, berdasarkan paparan yang disampaikan oleh Joko, bisa dibilang bahwa Satgas Perumahan yang membantu merumuskan soal Program 3 Juta Rumah.
"Yang tahu fitur-fitur (program) 3 juta rumah ini kan satgas sebenernya, nah ketika komandannya atau pengemudinya tidak memahami fitur yang ada di situ, ini yang jadi problem yang mohon maaf kemarin saya bilang omon-omon karena petanya begitu, petanya jadi kabur lagi," jelasnya.
Senada, anggota Komisi V DPR RI fraksi Gerindra Danang Wicaksana juga setuju untuk memanggil Ketua Satgas Perumahan untuk duduk bersama membahas peta jalan Program 3 Juta Rumah.
"Kalau bisa kita mengundang satgas perumahan, kalau umpamanya secara kedewanan kita bisa mengundang satgas, saya kira ini bukan sesuatu yang jelek, sesuatu yang bagus apabila bisa kita dengar penyampaian dari satgas," tuturnya.
Beberapa anggota Komisi V DPR RI lainnya juga setuju untuk bertemu dengan Ketua Satgas Perumahan Hashim Djojohadikusumo dan akan segera menjadwalkan agenda pertemuan tersebut.
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(abr/abr)
