Meskipun industri properti Indonesia masih dalam fase pemulihan, sejumlah pengembang tetap menunjukkan performa positif dan penuh optimisme menghadapi 2025. Data Bank Indonesia mencatat penjualan properti residensial nasional tumbuh sebesar 0,73% secara tahunan (year-on-year/YoY) pada kuartal I 2025, dengan pertumbuhan lebih menonjol pada segmen hunian kecil dan menengah.
Di tengah tren pasar yang cenderung moderat ini, Damai Putra Group justru melaporkan kinerja penjualan yang menggembirakan. Dua proyek unggulan mereka-cluster ruko Curtina dan hunian Nismara-telah terjual habis hingga April 2025. Menyambut tingginya minat konsumen, perusahaan kemudian meluncurkan proyek premium terbaru, Navara, yang mengusung konsep rumah tiga lantai dengan lima kamar tidur dan dua carport, dibanderol mulai dari Rp1,6 miliar.
"Respons pasar yang sangat positif membuat kami semakin percaya diri untuk terus berinovasi dan menghadirkan produk-produk unggulan," ujar Chief Marketing Officer Damai Putra Group, Tony Hartono ditulis Minggu (11/5/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai bagian dari strategi marketing dan engagement, Damai Putra Group juga menggelar serangkaian kegiatan dalam rangka hari jadi perusahaan, mulai dari DPG Expo hingga kampanye nasional bertajuk Own The Future Today.
Dari sisi target penjualan, perusahaan membidik angka Rp2 triliun untuk tahun 2025. Hingga kuartal pertama, Damai Putra Group telah mencatatkan penjualan senilai sekitar Rp400 miliar secara nasional. Dengan masih tersedianya landbank strategis di berbagai daerah, pengembang ini optimistis dapat menjaga momentum pertumbuhan hingga lima tahun ke depan.
Tak hanya fokus pada ekspansi, Damai Putra Group juga menempatkan keberlanjutan sebagai bagian penting dari model bisnis mereka. Pengembangan properti hijau, penggunaan material ramah lingkungan, serta efisiensi tata kelola menjadi bagian dari komitmen mereka terhadap lingkungan. Selain itu, kegiatan sosial seperti santunan anak yatim dan bantuan korban bencana turut dijalankan secara konsisten.
Optimisme yang ditunjukkan Damai Putra Group menjadi cerminan bagaimana sektor properti tetap memiliki potensi tumbuh meski berada dalam fase pemulihan. Keberhasilan menjual habis proyek unggulan dalam waktu singkat memberi sinyal bahwa pasar masih memiliki permintaan kuat, terutama untuk produk yang relevan dan inovatif.
(das/das)