Pilih Pintu Ayun atau Pintu Geser? Ini Kelebihan dan Kekurangannya

Pilih Pintu Ayun atau Pintu Geser? Ini Kelebihan dan Kekurangannya

ilham fikriansyah - detikProperti
Minggu, 11 Mei 2025 11:10 WIB
front door of stone faced house surrounded by cedar bushes
Ilustrasi pintu rumah. Foto: Getty Images/iStockphoto/peterspiro
Jakarta -

Pintu punya fungsi utama sebagai akses untuk masuk dan keluar ruangan. Biasanya, rumah-rumah menggunakan model pintu ayun yang bisa dibuka dengan cara didorong atau ditarik.

Namun, beberapa rumah ada yang mengusung jenis pintu geser atau sliding door. Sesuai namanya, pintu ini dapat dibuka dengan digeser ke samping.

Penggunaan pintu ayun (swing door) atau pintu geser memiliki sejumlah kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Banyak yang meyakini jika pintu ayun cepat mudah rusak, terutama pada bagian engsel dan gagang pintu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, mana yang lebih awet antara pintu geser dan pintu dorong? Simak pembahasannya dalam artikel ini.

Pilih Pintu Ayun atau Pintu Geser?

Bagi sebagian orang, memilih model pintu bukan perkara gampang. Selain menentukan material pintu hingga desainnya, kamu juga harus memilih antara menggunakan pintu ayun atau pintu geser.

ADVERTISEMENT

Di antara kedua jenis pintu tersebut punya nilai plus dan minusnya. Namun, kamu juga bisa menyesuaikan lagi dengan konsep hunian, apakah bergaya minimalis, sederhana, atau modern.

Dilansir situs United Porte dan Emerald Doors, berikut sejumlah kelebihan dan kekurangan antara pintu ayun serta pintu geser.

Pintu Ayun

Pintu ayun merupakan salah satu jenis pintu yang umum digunakan. Pintu ini dapat dibuka satu arah dengan cara ditarik atau didorong, serta juga bisa kedua arah.

Karena banyak digunakan oleh masyarakat, pintu ayun terdiri dari sejumlah material mulai dari kayu, serat kaca (fiberglass), kaca, aluminium, hingga baja.

Soal desain, pintu ayun juga banyak dijual dengan berbagai konsep seperti pintu minimalis, sederhana, hingga modern yang mengedepankan nilai estetika.

Adapun sejumlah kelebihan dan kekurangan dari pintu ayun, yakni:

Kelebihan

  • Mudah dibuka dan ditutup
  • Dapat dibuka dengan satu tangan
  • Pemasangannya mudah
  • Harga pintu ayun terbilang cukup terjangkau
  • Diklaim lebih tahan lama.

Kekurangan

  • Engsel pintu harus dirawat secara berkala, jika tidak maka pintu akan susah dibuka dan ditutup
  • Butuh lebih banyak ruang agar pintu bisa dibuka dan ditutup dengan mudah
  • Gagang pintu terkadang cepat rusak
  • Jika dibuka atau ditutup terlalu kencang dapat merusak pintu itu sendiri
  • Butuh pembatas khusus untuk mencegah pintu mengalami kerusakan saat terbentur dinding atau furnitur lainnya.

Pintu Geser

Insipirasi pintu geser atau sliding door untuk rumah.Insipirasi pintu geser atau sliding door untuk rumah. Foto: Pixabay/p911

Pintu geser bisa menjadi opsi alternatif jika bosan menggunakan model ayun. Pintu geser lebih banyak digunakan pada bangunan komersial, tapi tak menutup kemungkinan untuk dipakai di hunian pribadi.

Meski begitu, jarang ditemukan pintu masuk rumah menggunakan model geser. Biasanya, pintu ini dipasang untuk memisahkan antar ruangan, misalnya ruang tamu dengan teras belakang atau kamar mandi dengan kamar tidur.

Pintu geser biasanya terbuat dari material kaca atau bahan ringan lainnya, seperti aluminium dan PVC. Jika menggunakan material yang berat seperti kayu, maka pintu akan susah dibuka dengan satu tangan.

Pintu geser juga memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, di antaranya:

Kelebihan

  • Dikatakan sebagai pintu serbaguna karena dapat dibuka secara penuh atau sebagian, tergantung kebutuhan masing-masing
  • Cocok untuk rumah yang mengusung konsep minimalis dan modern
  • Pas untuk rumah yang punya luas kecil karena tidak banyak makan tempat
  • Ramah bagi penyandang disabilitas
  • Mudah dipasang
  • Dapat dibuat khusus sesuai keinginan atau kebutuhan rumah.

Kekurangan

  • Kurang ideal untuk meredam suara berisik dan panas
  • Harganya cenderung lebih mahal daripada pintu ayun
  • Jika tidak dirawat, pintu geser bisa macet karena masalah pada roda dan bantalan rel pintu.

Harga Pintu Ayun Vs Pintu Geser

Mengenai harga, baik pintu ayun dan pintu geser punya banderol yang berbeda-beda. Hal ini tergantung dari jenis material pintu yang digunakan.

Dari pantauan detikProperti di toko online, harga pintu ayun dengan material kayu ukuran 82 x 210 cm dibanderol sekitar Rp 1,5 jutaan. Ada juga pintu ayun dua daun yang harganya sekitar Rp 3,5 jutaan.

Jika punya dana lebih, kamu bisa memilih pintu ayun berbahan baja karena lebih awet dan kokoh. Untuk harganya, pintu baja dengan ukuran 120 x 210 cm dibanderol sekitar Rp 5 jutaan.

Tertarik membeli pintu geser? Ada sejumlah toko yang menjual pintu geser untuk berbagai kebutuhan, mulai dari pintu kamar mandi hingga teras depan. Harganya juga berbeda-beda tergantung dari ukuran dan materialnya.

Salah satunya terdapat toko yang menjual pintu geser untuk kamar mandi ukuran 67,5 x 196 cm. Pintu yang menggunakan bahan alumunium itu dijual mulai dari Rp 3,2 jutaan.

Jika ingin yang lebih murah, kamu bisa membeli pintu geser bermaterial PVC untuk kamar mandi. Pintu ukuran 90 x 210 cm dibanderol sekitar Rp 1,5 jutaan, lalu 80 x 210 cm dijual Rp 1,3 jutaan, dan ukuran 70 x 210 cm seharga Rp 1,1 jutaan.

Sementara itu, terdapat toko yang menjual pintu geser untuk teras berbahan aluminum ukuran 210 x 160 cm dengan banderol Rp 3,2 jutaan. Jika detikers butuh pintu geser aluminium dua daun, tersedia juga dengan ukuran 210 x 300 cm dengan harga Rp 6,6 jutaan.

Itulah kelebihan dan kekurangan antara pintu geser dan pintu ayun. Jadi, mau pilih pintu yang mana?

(ilf/ilf)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads