.webp)
Kabar gembira untuk para pekerja informal seperti pedagang, kuli bangunan, atau mereka pekerja yang tidak memiliki gaji. Kesempatan memiliki rumah dengan cara mencicil kini kian terbuka lebar.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) mengatakan 25 ribu unit rumah akan disalurkan untuk para pekerja informal. Rumah tersebut mulai disalurkan bulan depan.
"Kemudian kami sudah meminta waktu Presiden (Prabowo Subianto) untuk bulan depan hadir pada saat penyerahan kepada warga negara Indonesia yang tidak punya gaji. Ya yang tidak punya gaji seperti pedagang sayur, pedagang bakso," ujar Ara dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (20/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami akan melakukannya di bulan April ya akhir April kita siapkan paling tidak sekitar 25.000 unit. Ya ini akan kita buat sekitar tanggal 25 April," tambahnya.
Ara menjelaskan warga tersebut tidak punya gaji, tetapi memiliki penghasilan. Pada saat akad di hari itu, setidaknya ada 1.000 orang yang bakal menerima rumah.
Rumah-rumah ini tersebar di berbagai daerah, di antaranya Jawa Barat, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara Barat.
"Totalnya kita siapkan 29.000 (unit rumah) ya secara bertahap tapi pada acara kita akan siapkan 1.000 unit minimal," tuturnya.
Ia mengatakan bank mempunyai mekanisme untuk warga yang berpenghasilan tetapi tidak punya slip gaji. Pihak perbankan mesti mendatangi usaha warga tersebut dan melihat omzetnya.
Sebelumnya, Ara pernah mengungkapkan pihaknya memudahkan pekerja informal untuk mendapat kredit pemilikan rumah (KPR) subsidi. Ia mengatakan PT Bank Tabungan Negara (BTN) (Persero) sudah pernah memberikan KPR subsidi pada acara akad kredit massal di Serang pada Sabtu (9/12/2024). Menurutnya, langkah tersebut menunjukkan bahwa pekerja tanpa slip gaji dapat membeli rumah.
"BTN waktu di Serang dua minggu lalu tidak punya slip gaji tuh Pak Nixon bisa kasih tukang bakso ya Pak Nixon, tukang sayur bisa dapat. Itu kan terobosan, dia nggak punya gaji tuh," ujar Ara di Graha Arraya Dramaga, Kabupaten Bogor, Jumat (27/12/2024).
Menurutnya, masyarakat yang tidak punya gaji layaknya pegawai negeri, TNI, POLRI, juga mempunyai harapan untuk memiliki rumah. Hal tersebut dilakukan perbankan dengan melakukan survei terhadap calon pembeli.
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(dhw/zlf)
