Pendiri situs web Amazon, Jeff Bezos diketahui memiliki rumah mewah dengan nilai fantastis yakni US$ 175 juta atau sekitar Rp 2,8 triliun (Kurs Rp 16.389) di Beverly Hills.
Dilansir Daily Mail, selama 4 tahun belakangan ini, ia tengah merenovasi dan memperluas rumah tersebut. Ia ingin menambahkan beberapa fasilitas di halamannya. Namun, perluasan rumah tersebut tidak berjalan mulus, pada 2023 lalu pembangunannya sempat berhenti sementara.
![]() |
Hal ini disebabkan karena permohonan perencanaan untuk 'pagar lapangan permainan' di rumahnya tidak disetujui. Rencananya ia ingin menambahkan lampu pada pagar lapangan tersebut, tetapi permohonan tersebut ditolak oleh karena persyaratan yang tidak lengkap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ternyata sulitnya perizinan renovasi rumah ini juga berkaitan dengan diperketatnya aturan rumah di kawasan elit Beverly Hills. Pemerintah setempat hendak menerapkan kawasan permukiman dengan konsep rumah yang ramah lingkungan.
Luas properti miliknya hampir 10 hektare dan ia ingin perluas lagi sekitar 92 meter persegi untuk dibangun kolam renang baru, kamar kecil, dan dinding penahan. Pemilik sebelumnya David Geffen, menetapkan rumah tersebut dapat diperluas hingga 1.393 meter persegi.
"Sekarang dia mengajukan aplikasi baru untuk cakupan yang berbeda pada konstruksi itu, dan dia tidak dapat membangun dengan cakupan yang terkait dengan permintaan tersebut," kata Perencana senior dewan kota Judy Gutierrez kepada The New York Post pada 2023 lalu.
Permohonan awal perluasan rumah tersebut diterima oleh Pengadilan Los Angeles pada 2021. Namun pada saat mengajukan permintaan kedua dengan menambahkan 'pagar lapangan permainan dengan penerangan' pada bulan Januari tahun 2024. Permohonan tersebut ditolak.
Saat ini permasalahan tersebut telah selesai pada Mei 2024 lalu. Pembangunannya pun sudah kembali berjalan.
![]() |
Ada pun rumah ini telah dibeli sejak 2020 seharga US$165 juta atau Rp 2,7 triliun. Properti ini merupakan rumah lama milik maestro hiburan David Geffen. Rumah ini telah dibangun sejak 1930-an oleh bos Warner Bros. yakni Jack Warner.
Pembelian rumah ini pada 2020 berhasil memecahkan rekor penjualan real estat termahal di Los Angeles sebelum dikalahkan oleh Marc Andreessen yang membayar US$ 177 juta atau Rp 2,8 triliun untuk tanah seluas 7 hektare di Malibu pada 2021.
(aqi/das)