Sebuah rumah di tengah hamparan rumput yang luas di Sydney, Australia sangat diincar pengembang. Rumah itu sudah sering mendapat tawaran dari pengembang, tetapi pemiliknya selalu menolak meski diberi harga yang fantastis.

Dikutip dari Daily Mail, Rabu (19/2/2025), properti di The Ponds, di barat laut Sydney itu milik Keluarga Zammit. Mereka pernah menolak tawaran dari pengembang yang kabarnya mencapai AU$ 40 juta atau setara Rp 416,3 miliar (kurs Rp 10.409).

Tak heran, lokasi rumah dan tanah tersebut berada di kawasan yang sangat diminati masyarakat dan pengembang. Setiap hari ada saja agen real estat yang meminta keluarga itu untuk menghubungi mereka. Karena tak kunjung dijual, lahan seluas 20.000 meter persegi itu kini dikepung perumahan.

Para ahli memperkirakan harga tanah tersebut mencapai AU$ 60 juta atau sekitar Rp 624,5 miliar. Jika dijual, lahan itu diperkirakan bisa dibangun 40 rumah baru oleh pengembang. Namun, sampai saat ini, belum diketahui dengan jelas alasan Keluarga Zammit menolak menjual rumah.

Walaupun pemilik selalu menolak untuk menjual ke pengembang, properti ini pernah muncul pasaran kurang dari sepuluh tahun lalu. Pada 2012, blok tanah di sekitarnya terjual hingga AU$ 239/m2, sehingga diperkirakan nilai properti tersebut sekitar AU$ 4,78 juta atau sekitar Rp 49,7 miliar 10 tahun lalu.

Lalu, rumah ini juga sempat muncul di pasar properti lagi selama seminggu pada November 2015 dan Februari 2016.

Tanah Keluarga Zammit diisi dengan bangunan rumah, lumbung, dan garasi untuk tiga mobil. Rumah itu dikelilingi oleh pagar sepanjang sekitar 750 meter. Lalu, ada jalan masuk menuju rumah yang bergaya Istana Windsor sepanjang 200 meter.

Properti tersebut diyakini memiliki lebih dari lima kamar tidur, garasi besar untuk mobil keluarga, dan lapangan basket. Meski memiliki lahan yang luas, warga sekitar mengatakan keluarga itu pendiam dan jarang terlihat menikmati properti mereka.

Penghuni rumah biasanya sering terlihat merapikan halaman. Warga mengatakan halaman rumput yang luas itu biasanya dipangkas rapi sekitar dua setengah jam oleh putra pasangan tersebut.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini