Sebanyak 48 KK dari 98 KK di Bandung, Jawa Barat yang belum punya rumah dan sejahtera dipindahkan ke Rumah Susun (Rusun) Rancaekek. Sebagian dari warga yang dipindahkan merupakan warga kolong jembatan Pasopati, Bandung. Berikut ini fasilitasnya.
Rusun Rancaekek atau yang disebut apartemen transit ini berlokasi di Jalan Cipanas Nanjungmekar, Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat sekitar 30 menit dari pintu keluar Gerbang Tol Cileunyi. Di sekitar jalan menuju ke Rusun Rancaekek, ditemukan banyak ruko dan minimarket serta adanya angkutan umum.
![]() |
Di Rusun Rancaekek ada 7 tower yang di dalamnya ada puluhan unit. Ada 48 KK yang baru pindah ke Rusun Rancaekek ditempatkan di Tower 7 yang terdapat sekitar 58 unit. Setiap unitnya memiliki luas bangunan 36 meter persegi. Di dalamnya sudah dilengkapi dengan perabotan atau meubelair.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
detikcom berkesempatan untuk melihat langsung salah satu unit berukuran 36 meter persegi di Rusun Rancaekek. Setiap unitnya sudah dilengkapi dengan mebeulair atau perabotan yang terbuat dari material kayu.
Di dalam unit tersebut terdapat ruang tamu sekaligus ruang makan. Lalu ada 2 kamar tidur, yang terdiri dari 1 kamar tidur utama dan 1 kamar anak yang kasurnya berupa bunkbed atau kasur tingkat.
Di depan kamar tidur terdapat kamar mandi yang sudah dilengkapi toilet dan shower. Di bagian belakang unit terdapat dapur dan area cuci.
Sebagai informasi, para warga yang dipindahkan ke Rusun Rancaekek digratiskan selama setahun dan diberikan pelatihan sesuai dengan minat dan bakatnya.
![]() |
Sebelumnya diberitakan, 98 KK masyarakat yang belum sejahtera di Bandung, Jawa Barat dipindahkan ke rusun. Dari 98 KK tersebut, sebanyak 48 KK ke Rusun Rancaekek dan 50 KK ke Rusun Solokan Jeruk.
Dari 98 KK yang dipindahkan, sebanyak 50 KK berasal dari Kabupaten Bandung, 33 KK dari Kota Bandung, dan 15 KK dari Cimahi. Mereka ada yang tinggal di kolong jembatan maupun kontrak rumah.
![]() |
Lihat juga Video 'Perjuangan Anak-anak Cari Secercah Pendidikan di Bawah Gelapnya Kolong Jembatan':
(abr/das)