Sutradara Joko Anwar mengungkapkan keinginannya untuk membeli rumah mungil yang ada di Yogyakarta. Rumah yang menurut orang-orang menyeramkan, justru menurutnya sangat cantik.
Hal itu bermula dari sebuah akun X yang memposting sebuah rumah mungil yang dijual di Yogyakarta seharga Rp 25 juta. Postingan tersebut kemudian di-quote tweet oleh sutradara Pengabdi Setan tersebut.
"Astaga cantik banget rumahnya nih. Masih available nggak, ya," tulis Joko Anwar pada akun X pribadinya, dilihat detikcom Jumat (22/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dihubungi detikcom, Joko mengaku serius dengan tweetnya tersebut. Ia mengaku akan segera menghubungi orang yang memposting informasi tersebut untuk bertanya lebih lanjut.
"Hari ini baru aja kelar syuting, mungkin habis ini aku mau DM yang posting, tanya-tanya gitu. Tapi memang beneran tertarik. Aku juga udah beneran ngomong ke temen-temen, mau nyari ini ah, Ini beneran ada apa enggak, apa sudah laku apa gimana," katanya ketika dihubungi detikcom.
Menurutnya, rumah tersebut sangat bagus dan sesuai dengan kriteria rumah yang disukainya. Bahkan ia heran kenapa banyak yang menganggap rumah tersebut menyeramkan.
"Aku bingung orang bilang itu serem tapi menurut aku itu emang beneran bagus," tuturnya.
"Itu kan (serem) karena nggak ada lampu, setelah ada lampu kan terang lho. Maksudnya sekelilingnya pohon tinggi-tinggi, aku kan biasanya kalau nulis emang suka tempat yang sepi, museum, kuburan gitu," tambahnya.
Ia berharap rumah tersebut belum dibeli orang lain. Sebab, harganya yang terbilang murah bisa jadi membuat orang lain terpincut seperti dirinya. Jika masih belum dijual, ia ingin membeli rumah itu dan menjadikannya tempat untuk menulis.
"(Harga segitu) worth it banget lah hahahaha mudah-mudahan masih ada ya, belum diambil orang," tuturnya sembari tertawa.
Dilihat detikcom, rumah tersebut tampak kecil dengan bagian atap yang sudah berlumut. Temboknya juga sama, sudah ada lumutnya dan kusam layaknya sudah lama ditinggalkan.
Rumah itu memiliki 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Sementara itu, di sekeliling rumahnya banyak ditumbuhi pepohonan tinggi dan rerumputan.
(abr/zlf)