Kandungan timbal pada cat masih ditemukan. Contohnya seperti di cat kayu, cat pagar, cat kapal, maupun cat dinding.
Penggunaan timbal pada cat sebenarnya sah-sah saja asalkan sesuai dengan batas yang ditentukan oleh WHO yaitu kurang dari 90 ppm. Namun, kenapa ya cat pakai timbal?
Sekretaris Jenderal Asosiasi Produsen Cat Indonesia (APCI), Markus Winarto mengatakan cat yang mengandung timbal memang produknya bagus. Cat bertimbal memiliki warna yang cerah, tahan cuaca, tahan lama, mudah dilarutkan, dan harganya cenderung murah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia pun menjabarkan 3 alasan utama kenapa produk cat masih menggunakan timbal. Pertama, tahan karat atau korosi.
"Nah yang anti karat ini sih sampai saat ini masih belum bisa dihilangkan sama sekali apalagi untuk yang cat-cat kapal, cat-cat yang urusannya di marine, pipa-pipa tangki tangki itu kita masih ada. karena apa? karena cat kapal itu kan mengacunya kan bukan ke SNI, tapi IMO International Marine Organization. nah yang IMO ini belum mempersyaratkan untuk logam berat, khususnya timbal. jadi mereka masih tetap dibutuhkan di sana, masih dipakai di sana," ujarnya ketika dihubungi detikcom, Jumat (15/11/2024).
Alasan kedua, warna cat yang mengandung timbal biasanya sangat cerah. Alasan ketiga, cat mengandung timbal umumnya lebih cepat kering saat digunakan.
Markus juga mengatakan bahwa produk cat tidak bisa yang benar-benar bebas timbal. Sebab, dalam setiap komposisi yang digunakan ada kandungan timbal.
"Nggak bisa 100% free timbal. Cat itu gini, komposisinya ya, ada resin, terus ada yang namanya pigmen warna, ada pelarutnya solventnya air atau organik, terus ada yang namanya aditif. Aditif itu gimana caranya supaya lebih bagus lah produknya. Terus ada filler, supaya kita ada 'dagingnya' gitu lho. Nah filler ini kan (salah satu bahannya) kalsium karbonat, bahannya bahan alam. Bahan alam ga bisa sampai 0, nggak akan bisa. Makanya kenapa disetujui batasnya 90 ppm dan itu namanya sudah disebut bebas timbal," terangnya.
Walau demikian, ia mengungkapkan bahwa produk cat dinding di Indonesia kadar timbalnya sudah sesuai standard sehingga aman digunakan. Sementara itu, cat kapal, cat kayu, maupun cat pagar masih mengandung timbal yang cukup tinggi karena memang diperlukan sebagai anti-korosi.
"Kalau cat tembok umumnya sudah bebas (timbal), itu cat yang namanya cat alkyd yang solvent based, yang pelarutnya pelarut thinner nah itu umumnya yang cat alkyd, yang buat cat kayu, cat pagar, cat besi itu lho, itu memang masih ada timbalnya," paparnya.
(abr/zlf)