Kawasan pinggiran Jakarta masih menjadi lokasi incaran pemburu properti. Salah satu lokasi yang tengah ramai dilirik adalah kawasan Tenjo, Kabupaten Bogor, di selatan Tangerang.
Hal ini terbukti, hingga September lalu salah satu pengembang Dwicitra Land mampu membukukan marketing sales proyek Grand Tenjo Residence Rp 76 miliar atau sebesar 70% dari total target penjualan Rp110 miliar di tahun 2024.
Grand Tenjo Residence merupakan kawasan hunian berkonsep green living yang kental dengan nuansa resort. Di atas lahan seluas 40 hektar Dwicitra Land membangun bakal tujuh klaster hunian, area komersial, dan lifestyle center.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini kami baru launching Tipe Samanea (60/78 m2), rumah dua lantai tahap ketiga di Boulevard Central Park, dan juga Ruko The Grove," kata Direktur Dwicitra Land, Bryan Soedarsono seperti yang dikutip dari pernyataan tertulis pada Selasa (1/10/2024).
Bryan mengungkapkan Grand Tenjo Residence mampu menjawab kebutuhan hunian segmen milenial dan keluarga muda yang beraktifitas di kota-kota besar seperti Tangerang Selatan dan Jakarta, karena lokasi Grand Tenjo Residence yang diapit 2 stasiun KRL (Stasiun Daru dan Tenjo) dan juga hanya berjarak 4 km dengan Gerbang Tol Jambe yang segera akan dibuka (ruas Toll Serpong - Balaraja).
Lingkungan sekitarnya juga asri yang didesain seperti resort dan memberikan banyak opsi rumah premium bagi pembeli.
Pada Klaster Oakwood sendiri lingkungan perumahan ini dilengkapi dua playground, taman olah raga, lapangan bulu tangkis, dan ketersediaan ruang hijau yang lebih banyak dibanding kawasan perumahan lain di wilayah Tenjo, Bogor. Ada pula taman di area Central Park sepanjang 300 m terdapat area hijau yang luas lengkap dengan fasilitas jogging track.
"Kami sangat memahami kebutuhan hunian yang nyaman dan ideal bagi masyarakat. Untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup serta belanja harian penghuni, Grand Tenjo Residence dilengkapi area komersial terbatas yang diberi nama "The Grove" dan segera dibangun Alfamart di area depan kawasan," ungkap Bryan.
Marketing Manager Dwicitra Land, Albert Permana mengungkapkan, untuk mempermudah kepemilikan unit properti di Grand Tenjo Residence, pengembang menawarkan skema pembelian tanpa down payment (DP) dan biaya transaksi yang ditanggung Developer (GRATIS). Sebab, DP sebesar 5% serta biaya akad kredit yang mencakup BPHTB dan administrasi KPR dengan total 10% akan disubsidi oleh developer.
"Hanya perlu menyiapkan Rp 2 juta untuk booking fee, tanpa harus mengeluarkan biaya apapun, maka konsumen bisa langsung proses KPR melalui bank yang telah bekerjasama dengan kami," paparnya.
(aqi/zlf)