Punya Lahan 2 Ha, Rumah yang Ogah Dijual Rp 418 M Bisa Dibuat Perumahan 40 Unit

Punya Lahan 2 Ha, Rumah yang Ogah Dijual Rp 418 M Bisa Dibuat Perumahan 40 Unit

Danica Adhitiawarman - detikProperti
Senin, 30 Sep 2024 20:00 WIB
Rumah Keluarga Zammit di Tengah Perumahan
Foto: Tangkapan Layar YouTube 7NEWS Australia
Jakarta -

Ada rumah yang berdiri di atas lahan hijau yang sangat luas di The Ponds, Sydney, Australia. Properti itu sangat mencolok karena dikelilingi perumahan padat penduduk.

Dikutip dari Daily Mail, properti tersebut milik keluarga Zammit. Luas tanahnya mencapai 20.000 m2 atau 2 hektare.

Lahan luas itu hanya diisi dengan rumah, lumbung, jalanan, dan garasi. Padahal, tanah ini sebenarnya menjadi incaran banyak pengembang yang ingin menyulapnya menjadi real estat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para pengembang sering menawarkan untuk membeli rumah, tetapi keluarga Zammit selalu menolak. Meski ditawari harga yang menggiurkan sekalipun, keluarga Zammit tetap enggan menjual rumah.

Keluarga ini pernah mendapat tawaran AU$ 40 juta atau setara Rp 418,5 miliar (kurs Rp 10.464). Sementara rumah lain di sekitarnya dijual sekitar AU$ 1,5 juta atau sekitar Rp 15,6 miliar.

ADVERTISEMENT

Belum diketahui secara pasti mengapa keluarga tersebut menolak semua tawaran untuk menjual. Semakin lama mereka bertahan untuk tidak menjual rumah, harganya pun semakin meningkat.

Seorang analis properti sampai memperkirakan nilai properti Zammit yang ternyata sangat fantastis. Ia mengira lahan luas itu bisa muat untuk dibangun 40 rumah baru.

Rumah Keluarga Zammit di Tengah Perumahan Foto: Tangkapan Layar YouTube 7NEWS Australia

"Tanah itu mungkin bernilai sekitar AU$ 60 juta (sekitar Rp 627,8 miliar) jika dikembangkan sekarang," ujar seorang analis properti lokal dikutip dari Daily Mail, Senin (30/9/2024).

"Sekalipun ada yang membayar AU$ 40 juta (Rp 418,5 miliar), pengembangnya tetap akan mendapat sedikitnya AU$ 20 juta (Rp 209, 2 miliar)," tambahnya.

Andaikan pengembang membeli properti Zammit seharga AU$ 60 juta, mereka juga akan mendapat keuntungan besar setelah rumah disetujui, dibangun, dan dijual. Mengingat, harga rumah di Sydney terus melonjak.

"Mereka (keluarga Zammit) pasti sangat menyukai rumah itu hingga mengabaikan uang sebanyak itu," katanya

Meski keluarga Zammit enggan menjual rumah, properti mereka sempat muncul di bursa jual beli rumah kurang dari sepuluh tahun lalu. Rumah itu pun sempat akan dijual dengan harga murah.

Harga blok tanah di sekitarnya terjual hingga AU$ 239/m2 atau sekitar Rp 2,5 juta/m2 pada tahun 2012. Maka, nilai properti tersebut yang seluas 20.000 m2 bisa sekitar AU$ 4,78 juta atau setara Rp 50 miliar sepuluh tahun lalu.

Kemudian, rumah itu tiba-tiba ditawarkan untuk dijual pada November 2015 dan Februari 2016. Harga awal rumah hanya AU$ 858.000 hingga AU$ 945.000 atau Rp 8,9 miliar hingga Rp 9,8 miliar menurut catatan real estat di RP Data.

Namun, tawaran tersebut hanya bertahan selama seminggu. Sejak saat itu, rumah keluarga Zammit belum pernah muncul lagi di bursa jual beli rumah.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini




(dhw/dna)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads