.webp)
Jakarta masih jadi tujuan utama untuk lokasi hunian bagi mayoritas kalangan pekerja. Harga yang semakin tinggi tidak memungkinkan bagi banyak pekerja itu untuk bisa memiliki hunian idamannya di kota ini dan akhirnya memilih berhunian di apartemen maupun rumah tapak tapi di lokasi-lokasi sub urban yang lebih terjangkau.
Di sisi lain, potensi pasar yang besar untuk memiliki hunian di Jakarta terus diupayakan oleh perusahaan pengembang. Menyasar segmen yang khusus, penyediaan hunian di Jakarta harus memiliki konsep yang kuat, fasilitas tepat, lokasi strategis, dan segmen pricing yang tepat sesuai target marketnya.
"Kami menjadi developer yang membawa layanan boutique developer dengan produk-produk yang sesuai untuk target market yang kami sasar. Makanya semua proyek kami konsepnya mini townhouse yang kompak dengan desain dioptimalkan untuk kebutuhan penghuni," ujar Rieky Gunawan, CEO PT Agung Mentari Timur, pengembang Kahfi Emerald kepada detik.com, Sabtu (10/8/2024) kemarin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kahfi Emerald dirancang oleh arsitek Denny Gondo yang sebelumnya juga telah menggarap beberapa proyek PT Agung Mentari Timur. Konsepnya dirancang detail untuk memenuhi kebutuhan keluarga muda dengan menghadirkan kenyamanan yang optimal. Salah satunya dengan menerapkan konsep double decker.
Deretan rumah dengan format 10-10 dibuat area bersama untuk bagian lantai dua. Tata letaknya, lantai satu untuk carport, garasi, ruang service, dan kamar pembantu, lantai dua untuk ruang tamu, living room, ruang makan, dapur, dan kamar mandi, lantai tiga master bedroom dan dua kamar anak, ditambah attic (loteng) di area master bedroom yang bisa difungsikan untuk ruang kerja, studio, perpustakaan, atau lainnya.
Bangunannya mulai 235 m2 (standar) dan 293 m2 (hook) dengan kaveling 7x11 dan 9x11 meter. Setiap rumahnya sudah dilengkapi beberapa perabot (semi furnished) dan fitur smart home system. Dengan konsep kompak seperti ini areanya masih bisa menyediakan fasilitas playground dan multifunction room.
Inggrid Theresia, CEO PT Agung Mentari Timur menambahkan, pihaknya selalu menghadirkan terobosan baru dengan konsep-konsep desain yang inovatif dan di Kahfi Emerald ini salah satu penerapannya melalui konsep double decker hingga adanya kamar mezanin (loft).
"Kita juga belajar banyak dari pandemi lalu yang dituangkan ke dalam penerapan desain di rumah ini. Dengan konsep seperti ini rumahnya tetap fleksibel untuk diatur layout maupun tata ruangnya, misalnya di bagian bawah dibuat kamar tamu atau untuk orang tua, area balkon yang tersambung dengan jogging track, jadi terbuka tapi tetap ada privacy karena kami ingin penghuni di sini terwadahi aktivitas sosialnya," bebernya.
Secara lokasinya, Kahfi Emerald sangat dekat untuk ke CBD TB Simatupang atau hanya sekitar 30 menit ke SCBD. Lokasi strategi situ ditunjang dengan desain hunian yang tepat dan pricing mulai Rp 3,88 miliar. Rieky menyebut harga ini menyamai unit apartemen tiga kamar tidur di area Jakarta Selatan.
"Dengan harga segitu kami masih menawarkan rumah tapak yang legalitasnya sudah pecah sertifikat, konsumen bisa langsung balik nama. Kami juga sudah mulai membangun proyek ini sehingga dalam waktu 6-12 bulan bisa langsung diserahterimakan. Kami juga memberikan diskon hingga Rp200 juta," pungkasnya.
PT Agung Mentari Timur sebelumnya telah sukses mengembangkan beberapa proyek properti. Sebut saja SOHO Jagakarsa (21 unit), Kahfi One (12 unit ruko), Kahfi Square (14 unit, ruko 9 rumah), Kahfi Park Residence (70 unit rumah, 10 ruko), Kahfi Signature (16 ruko, 13 rumah), dan Kahfi Emerald (20 unit rumah). Sebelumnya proyek lain yang pernah digarap di daerah Pakubuwono, Bintaro, hingga Bintan.
(dna/dna)
