Pasar industri kedatangan lahan baru seluas 40 hektar yang berada di beberapa daerah seperti Cilegon dan Bekasi. Kedua daerah tersebut adalah pemasok lahan baru terbesar pada kuartal I 2024. Meningkatnya jumlah pasokan lahan industri membuat penjualannya naik sebesar 0,05%. Lantas, berapa harga lahan industri terbaru?
Menurut Konsultan Real Estate, Leads Property dalam laporan tren pasar properti 2024 kuartal terbaru, rata-rata harga tanah mengalami kenaikan sebesar 1,2% QoQ yakni Rp 2,89 juta per meter persegi.
Dalam bagan harga lahan industri selama 5 tahun terakhir, harga lahan di Jakarta menjadi yang tertinggi yakni sekitar Rp 5.752.000 per meter persegi dan tidak pernah turun. Sementara di daerah lain hanya berkisar Rp 1 juta sampai Rp 3,25 juta per meter persegi dan tidak ada yang pernah mencapai Rp 3,5 juta per meter persegi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk lebih jelasnya, berikut harga lahan industri di Jakarta dan sekitarnya per Juni 2024.
- Jakarta: Rp 5.752.000 per meter persegi.
- Bekasi: Rp 3.060.000 per meter persegi.
- Bogor: Rp 3.000.000 per meter persegi.
- Tangerang: Rp 2.900.000 per meter persegi.
- Karawang dan Purwakarta: Rp 2.545.000 per meter persegi.
- Cilegon: Rp 2.262.500 per meter persegi.
- Serang: Rp 2.000.000 per meter persegi.
Total keseluruhan pasokan lahan di Jakarta dan sekitarnya untuk industri sebesar 13.642 hektare. Persebarannya meliputi Bekasi 44%, Karawang dan Purwakarta 30%, Serang 8%, Cilegon 7%, Jakarta dan Tangerang sama-sama 5%, dan yang paling kecil stoknya berada di Bogor yakni hanya 1%.
Maka tidak heran, daerah yang paling banyak dicari untuk kawasan industri adalah Bekasi dan Karawang. Dengan sektor data center kembali menjadi pembeli terbesar lahan industri di sana yakni sebesar 47%, disusul sektor otomotif dan FMCG atau fast-moving consumer goods yang berasal dari investor asing dan lokal.
"Bekasi semakin terbatas untuk cadangan lahan, pembebasan lahan pun akan terbatas di Karawang sehingga berpotensi menyebabkan kenaikan harga secara bertahap di Karawang ke depannya," kata Leads Property seperti yang dikutip dalam pernyataan tertulis pada Sabtu (27/7/2024).
(aqi/abr)