Presiden Joko Widodo resmi melantik Eks Deputi Bidang Pengembangan Iklim Penanaman Modal BKPM, Yuliot Tanjung sebagai Wakil Menteri Investasi di Istana Negara pada Kamis (18/7/2024). Selain Yuliot, Jokowi turut melantik Sudaryono sebagai Wakil Menteri Pertanian dan Thomas Djiwandono sebagai Wakil Menteri Keuangan.
Melansir dari LHKPN KPK, Yuliot terakhir mendaftarkan harta kekayaan pada 2022. Harta kekayaannya ini terdiri dari bangunan, kendaraan, surat berharga, harta bergerak, dan lainnya.
Penyumbang terbesar harta kekayaan Yuliot berasal dari aset tanah dan bangunan senilai Rp 6.970.000.000 (Rp 6,9 miliar) dari hasil sendiri. Aset ini tersebar di beberapa daerah mulai dari Bogor, Padang Pariaman, Padang Panjang, Jakarta Selatan, hingga Bekasi. Berikut rinciannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Tanah dan bangunan seluas 180 m2/70 m2 di Kab/Kota Bogor: Rp 900.000.000 (Rp 900 juta)
2. Tanah seluas 44.000 m2 di Kab/Kota Padang Pariaman: Rp 900.000.000 (Rp 900 juta)
3. Tanah dan bangunan seluas 311 m2/112 m2 di Kab/Kota Kota Padang Panjang: Rp 900.000.000 (Rp 900 juta)
4. Tanah dan bangunan seluas 177 m2/150 m2 di Kab/Kota Jakarta Selatan: Rp 800.000.000 (Rp 800 juta)
5. Tanah seluas 224 m2 di Kab/Kota Bogor: Rp 560.000.000 (Rp 560 juta)
6. Tanah dan bangunan seluas 108 m2/140 m2 di Kab/Kota Bekasi: Rp 580.000.000 (Rp 580 juta)
7. Tanah dan bangunan seluas 239 m2/530 m2 di Kab/Kota Bogor: Rp 1.750.000.000 (Rp 1,7 miliar)
8. Tanah seluas 232 m2 di Kab/Kota Bogor: Rp 580.000.00 (Rp 580 juta)
Dia juga melaporkan aset kendaraannya terdiri dari Tianlong Tractor Roda 4 tahun 2019 senilai Rp 100.000.000 (Rp 100 juta), mobil merek Honda HRV tahun 2021 Rp 320.000.000 (Rp 320 juta), mobil Toyota Fortuner tahun 2022, Rp 595.000.000 (Rp 595 juta), dan Mobil Toyota Raize tahun 2022 Rp 268.000.000 (Rp 268 juta).
Tidak sampai di sana, Yuliot juga memiliki harta bergerak senilai Rp 858.000.000 (Rp 858 juta), surat berharga Rp 1.000.000.000 (Rp 1 miliar), dan harta lainnya Rp 15.000.000 (Rp 15 juta).
Dengan demikian total kekayaan Yuliot senilai Rp 11.080.242.713 (Rp 11 miliar) tanpa ada utang yang dilaporkan.
(aqi/aqi)