Kayak Gimana Bentuk Rumah Rp 17.500 yang Ramai Diobral di Italia?

Kayak Gimana Bentuk Rumah Rp 17.500 yang Ramai Diobral di Italia?

Zulfi Suhendra - detikProperti
Kamis, 11 Jul 2024 14:00 WIB
Beli rumah di Italia
Foto: Foto: VIncenzo Castelano via CNN
Jakarta -

Saat harga rumah di di beberapa wilayah naik dan tak terjangkau, tak ada salahnya tujuan mencari rumah ke negara Eropa yaitu Italia. Harga rumah di Italia ada yang diobral hingga 1 euro setara Rp 17.500. Ini beneran nggak bercanda!

Beberapa kota kecil di Italia menjadi perhatian dunia karena menjual rumah dengan harga yang tak sampai Rp 20 ribu rupiah. Ini alasannya.

Generasi muda di Italia banyak yang berpindah dan memilih bekerja dan punya kehidupan di kota besar yang lebih kosmopolitan. Hal itu menyebabkan desa-desa terpencil jadi terbengkalai, terlebih populasi yang kian menua dan sedikit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara orang tua di desa-desa tak punya keluarga untuk diwarisi rumah. Sehingga mereka menghibahkan rumah-rumah ini ke pemerintah untuk diurus. Tapi, pemerintah lokal pun tak punya banyak cara untuk mengurus properti-properti ini.

Memiliki rumah kedua di Italia berarti harus membayar pajak lebih. Jadi, menjual rumah yang tak terpakai akan lebih hemat dan menguntungkan ketimbang memiliki rumah. Itu sebabnya sekitar 25 kota kecil di Italia menawarkan rumah dengan harga yang lain daripada yang lain, yaitu 1 euro.

ADVERTISEMENT

Rumah 1 euro di Sisilia, ItaliaRumah 1 euro di Sisilia, Italia Foto: Meredith Tabbone/SWN via Mirror

Idenya adalah memperbaiki dan menghuni rumah ini untuk beberapa tahun ke depan lebih layak daripada menjualnya dengan harga penuh.

"Kami tidak memerlukan konstruksi baru dan pembangunan berlebihan baru. Strategi untuk memperbaiki lingkungan perumahan dan mendapatkan kembali identitas budaya kita adalah dengan menghidupkan kembali pusat-pusat kecil yang ditinggalkan atau membangun kembali bangunan-bangunan yang terbengkalai, dengan cerita yang menjadi sejarah kita," demikian bunyi pernyataan tim di 1eurohouses.com.

1 Euro Dapat Rumah Seperti Apa?

Jangan berpikir dengan mengeluarkan kocek 1 euro kamu akan dapat villa indah pinggir pantai atau rumah bagus di tengah kota. Rumah yang dijual dengan skema harga 1 euro ini kebanyakan sudah usang dan butuh perbaikan besar. Jadi ini, bukan benar-benar rumah siap huni.

Tapi, jangan khawatir, disebutkan biaya renovasi di kota-kota ini lebih murah dibanding dengan kota di negara lain. Biaya yang harus dikeluarkan untuk renovasi adalah sekitar 20 ribu sampai 50 ribu euro tergantung dari seberapa besar properti.

Biaya legal untuk membeli rumah di luar negeri yaitu sekitar 3.000 euro. Dan beberapa kota juga membebankan 'biaya garansi' sekitar 1.000 sampai 10.000 euro tergantung dari kota dan biaya renovasi. Hal itu wajib untuk menunjukkan si pembeli berkomitmen atas propertinya.

Sisi baiknya, Italia memberikan pembebasan pajak 'superbonus' bagi pembeli yang mencakup 110 persen pengeluaran bangunan yang memenuhi syarat.

Pemilik baru diharuskan menyerahkan rincian proyek renovasi dalam waktu dua hingga 12 bulan setelah pembelian (tergantung lokasi), mulai bekerja dalam waktu dua hingga 12 bulan setelah pembelian (tergantung lokasi), satu tahun, dan menyelesaikannya dalam tiga tahun berikutnya.

Rumah 1 euro di Sisilia, Italia.Rumah 1 euro di Sisilia, Italia. Foto: Meredith Tabbone/SWN via Mirror

Perlu juga dicatat bahwa tidak semua properti dijual hanya dengan satu euro. Rumah-rumah populer telah menjadi subyek perang penawaran, dan beberapa di antaranya dijual dengan harga 5.000 atau bahkan 20.000 euro.




(zlf/zlf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads